kievskiy.org

Dalam 20 Tahun Terakhir Hampir 1.700 Jurnalis Terbunuh, Rata-Rata 80 Wartawan Tewas per Tahun

Ilustrasi wartawan, jurnalis.
Ilustrasi wartawan, jurnalis. /PIXABAY/Alexas_Fotos

PIKIRAN RAKYAT - Report Without Borders (RSF), organisasi pemantau kebebasan pers, mencatat sepanjang 20 tahun terakhir hampir 1.700 jurnalis terbunuh di seluruh dunia.

Pernyataan RSF itu dirilis pada Jumat 30 Desember 2022 dengan mengambil data dari tahun 2003-2022.

"Secara mengejutkan, sebanyak 1.668 jurnalis terbunuh di seluruh dunia sehubungan dengan pekerjaan mereka dalam dua dekade terakhir," kata mereka melalui pernyataan resmi.

Dari catatan RSF, rata-rata setiap tahun dilaporkan ada lebih dari 80 wartawan tewas.

Namun angka itu memuncak pada tahun 2012-2013. Di mana masih-masing mencatat ada 144 dan 142 wartawan yang tewas.

Lonjakan kematian wartawan itu dipicu sebagian besar karena perang di Suriah.

Namun RSF menyebutkan 80 persen kematian jurnalis sejak 2003 hingga 2022, terjadi di 15 negara.

Baca Juga: RSDC Wisma Atlet Ditutup Hari Ini, Sudah Tak Ada Pasien Covid-19 Dirawat Sejak Kamis

Negara-negara paling rawan dan banyak memakan korban jurnalis adalah Afghanistan, Yaman, Palestina, dan Somalia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat