kievskiy.org

Palestina Butuh Dukungan Dua Negara Lagi, Israel Siap-siap Kena Sanksi dari Uni Eropa

Fakta Sebenarnya Menyoal Palestina Dihapus dari Google Maps dan Apple
Fakta Sebenarnya Menyoal Palestina Dihapus dari Google Maps dan Apple /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Nabil Shaath, orang terdekat Presiden Otoritas Palestina (PA) Mahmoud Abbas, mengumumkan pada hari Rabu bahwa 23 negara Uni Eropa (UE) mendukung Palestina melawan rencana Israel yang ingin mencaplok sejumlah besar wilayah Tepi Barat.

Palestina dikatakan Nabil hanya membutuhkan dua dukungan lagi dari dua negara yang belum mengumumkan sikapnya yaitu Austria dan Republik Ceko.

Jika kedua negara tersebut bergabung dengan negara-negara Uni Eropa lainnya, maka sanksi kepada Israel bisa dijatuhkan.

Baca Juga: Penjualannya Kurang Laris, GM hingga Toyota akan Suntik Mati Mobil Jenis ini di Amerika Serikat

“Harus ada konsensus jika UE ingin menjatuhkan sanksi kepada Israel. Oleh karena itu, dua negara bagian yang tersisa harus bergabung dengan 23 negara lainnya," kata Nabil yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Middle East Monitor.

Nabil menunjukkan bahwa konsensus UE tidak hanya diperlukan untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel, tetapi juga untuk pengakuan negara Palestina.

Lebih dari itu, Nabil menegaskan bahwa Palestina terus menggalang dukungan tidak hanya ke banyak negara.

Baca Juga: Preview Parma vs Napoli: Bersaing Ketat dengan Roma dan Milan untuk Zona Eropa

Namun Palestina juga terus mengupayakan dukungan kepada badan-badang internasional termasuk kepada PBB.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat