PIKIRAN RAKYAT - Dunia baru saja dikejutkan oleh ledakan hebat yang menghancurkan Kota Beirut, Lebanon pada Selasa 4 April 2020 kemarin.
Bak ledakan nuklir, dentumannya menghasilkan gelombang suara serta gempa bumi yang merusak kaca dan bangunan hingga bermil-mil jauhnya.
Wilayah pelabuhan yang menjadi titik pusat ledakan situasinya begitu kacau, dipenuhi asap, reruntuhan, dan mayat, seperti habis dijatuhkan bom atom.
Baca Juga: Peringkat Terbaik Ketiga, Indonesia dan Inggris Sepakat Memperpanjang Kemitraan
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari South China Morning Post, api terus berkobar di dermaga maupun kapal-kapal yang berlabuh.
Dua ledakan beruntun menewaskan sekitar 100 orang dan lebih dari 4.000 orang luka-luka. Jumlahnya diduga masih akan bertambah menurut Palang Merah Lebanon.
Tentara bersiaga di sudut-sudut lokasi untuk membersihkan sisa-sisa pecahan kaca maupun puing-puing bekas ledakan.
Baca Juga: Belum Ditemukan, Dua Bocah Perempuan Kakak Beradik Hilang di Dalam Hutan sejak Akhir Juli di Sulteng
Warga pun berlarian mendekati petugas sambil memohon untuk masuk demi mencari keluarga yang mungkin jadi korban tewas di pusat ledakan.