kievskiy.org

Menilik Jam Tangan Mewah Milik Kaisar Terakhir China, Terjual Rp88,9 Miliar

Jam tangan Patek Philippe yang pernah dimiliki kaisar terakhir China terjual dengan harga lebih dari 6 juta dolar AS atau setara Rp88,9 miliar.
Jam tangan Patek Philippe yang pernah dimiliki kaisar terakhir China terjual dengan harga lebih dari 6 juta dolar AS atau setara Rp88,9 miliar. /Reuters

PIKIRAN RAKYAT - Jam tangan Patek Philippe yang pernah dimiliki kaisar terakhir China terjual dengan harga fantastis saat dilelang di Hongkong pada Selasa lalu. Arloji Ref 96 Quantieme Lune ini terjual dengan harga lebih dari 6 juta dolar AS atau setara Rp88,9 miliar.

Arloji ini diketahui milik Aisin Gioro Puyi, kaisa terakhir dari dinasti Qing Tiongkong. Desainnya pun mewah, dengan adanya bentuk fase bulan seperti mahkota.

Kisah Puyi pernah diadaptasi menjadi film peraih Oscar bertajuk The Last Emperor yang disutradarai Bernardo Bertolucci. Film ini turut menyoroti sejumlah warisan yang ditinggalkan kaisar itu.

Setelah lebih dari 20 tahun dipaksa untuk turun takhta, dia kemudian diangkat untuk menjadi pemimpin wilayah Manchuria, yang kala itu diduduki Jepang, kemudian ditangkap pada 1945 setelah Jepang kalah dalam Perang Dunia II. Dia pun dibawa ke kamp penjara Soviet.

Baca Juga: Situs Bersejarah Bangsa Maya Dilelang Rp15 Miliar di Facebook, Para Arkeolog Beri Kecaman

Tempat pelelangan arloji itu, Phillips, mengklaim memiliki dokumentasi yang membuktikan Puyi pernah membawa jam tangan itu bersamanya ke kamp.

Kepala perusahaan jam tangan Phillips di Asia, Thomas Perazzi mengaku senang dengan penjualan itu. Bahkan, arloji milik Puyi itu kini menjadi arloji termahal yang pernah dijual di tempat lelang

Mulanya, arloji itu diperkirakan akan terjual dengan harga 3 juta dolar AS. Namun setelah lima menit penawaran, arloji tersebut akhirnya terjual dengan harga 5,1 juta dolar AS. Dengan biaya VIP, total harga yang harus dibayarkan pembeli mencapai Rp6,2 juta dolar AS.

Dilansir dari NDTV, Ref 96 adalah "jam tangan mekanikal" pertama yang diproduksi secara serial oleh Patek Philippe. Perazzi mengatakan, saat ini hanya ada "tiga barang yang ada dan diketahui" di dunia. Jam ini langka dibandingkan dengan barang mewah biasa yang dijual di tempat lelang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat