kievskiy.org

Sherpa Bertaruh Nyawa Selamatkan Pendaki Malaysia di Gunung Everest, Rela Kehilangan Cuan dari Klien China

Gelje Sherpa yang menggendong pendaki Malaysia dari puncak Gunung Everest.
Gelje Sherpa yang menggendong pendaki Malaysia dari puncak Gunung Everest. /Instagram/@gelje_sherpa_

PIKIRAN RAKYAT - Pemandu Gunung Everest, Gelje Sherpa menceritakan perjuangannya menyelamatkan pendaki Malaysia dari Zona Kematian atau 'balkon'. Dia bahkan rela 'kehilangan' uang dari membimbing klien China ke puncak di ketinggian 29.032 kaki pada Kamis, 18 Mei 2023 malam.

Pria berusia 30 tahun itu memutuskan untuk menunda kegiatannya, demi menyelamatkan pendaki Malaysia tersebut. Dia mengungkapkan, bertemu dengan pendaki Malaysia itu di zona kematian yang disebut sebagai 'balkon' sekira pukul 00.30 hingga 1.00 waktu setempat.

"Ketika saya melihatnya, dia sedang duduk di balkon sambil memegang tali," ucap Gelje Sherpa, Jumat, 2 Juni 2023.

Baca Juga: Pendaki Gunung AS Hilang Saat Berski di Gunung Manaslu Nepal, Puncak Tertinggi ke-8 di Dunia

Suhu di zona kematian bisa turun sampai -30 derajat Celsius atau lebih rendah, yang menyebabkan pendakian di ketinggian 27.231 kaki hampir mustahil. Namun, dia meyakinkan kliennya untuk menghentikan upaya pendakian ke puncak dan menuruni gunung, karena lebih penting menyelamatkan pendaki yang bisa saja mati "jika dibiarkan seperti itu".

Gelje Sherpa dan seorang teman membungkus pendaki Malaysia itu dengan kantong tidur, dan bergantian menggendongnya di punggung. Awalnya, mereka mencoba menyeret pendaki Malaysia tersebut, tetapi medan berbatu membuat hal itu tidak mungkin.

"Kami harus menggendongnya di punggung kami dengan susah payah," ujarnya.

"Penting bagi kami untuk menyelamatkannya, bahkan dari puncak. Uang dapat diperoleh kapan saja, tetapi dia bisa mati jika dibiarkan seperti itu. Kami telah menyelamatkan hidupnya dengan mundur dari puncak," kata Gelje Sherpa menambahkan.

Dia membutuhkan waktu 5-6 jam untuk mencapai ketinggian 27.887 kaki hingga 25.919 kaki dengan banyak kesulitan. Helikopter yang menggunakan garis panjang kemudian mengangkat pendaki Malaysia yang diselamatkan dari Camp III setinggi 23.500 kaki itu ke salah satu basecamp di ketinggian 17.598 kaki.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat