kievskiy.org

Kenapa 'a Letter to America' Viral di TikTok? Gen Z Dibuat Merinding Baca Surat Osama bin Laden

Pendiri Al Qaeda, Osama bin Laden
Pendiri Al Qaeda, Osama bin Laden /Dok.Reuters

PIKIRAN RAKYAT - Sebuah surat yang ditulis 21 tahun lalu oleh Osama bin Laden, pendiri Al Qaeda, menjadi viral di TikTok dengan banyak pengguna yang menyatakan persetujuan mereka terhadap sosok yang dianggap 'teroris' tersebut.

Surat terbuka yang ditulis hanya setahun setelah serangan 11 September 2001 itu, diterbitkan oleh Guardian pada 2002 tetapi dihapus tanggal 15 November 2023, setelah tren reaction to 'a Letter to America' mulai menggila di TikTok.

Hal ini pada akhirnya menjadi kontra-produktif. Pencabutan artikel dari situs The Guardian dikatakan telah meningkatkan minat terhadap pembaca surat Osama dan videonya.

Tidak disebutkan alasan apapun atas penghapusan dokumen tersebut, tetapi dalam pesan di siturnya The Guardian menyebut: "Halaman ini sebelumnya menampilkan dokumen yang berisi, dalam terjemahan, teks lengkap "a Letter to America" Osama bin Laden."

Baca Juga: Piala Dunia U-17 Inggris vs Brasil: Prediksi Skor, Susunan Pemain, dan Head to Head

Dengan ribuan pengguna TikTok yang membuat dan membagikan klip mereka dalam satu hari, video surat Osama kini telah menjadi viral di semua platform media sosial.

Orang-orang menyebutnya "tsunami TikTok PsyOp" dan mengungkapkan betapa terkejutnya mereka karena Gen Z "memuji manifesto" yang membenarkan pembunuhan kurang lebih 3.000 warga sipil oleh Al Qaeda.

Dengan dihapusnya salinan surat itu, publik juga jadi mengevaluasi kembali perspektif mereka tentang bagaimana dan apa yang sering dicap sebagai terorisme justru dapat menjadi bentuk perlawanan yang sah terhadap kekuatan musuh.

Bagaimana Tren Ini Dimulai?

Menurut situs web The Rolling Stones, pengguna TikTok Lynette Adkins dalam sebuah video yang diunggah pada Selasa, 14 November 2023 membeberkan tentang reaksinya setelah membaca 'A Letter to America' di tengah aksi pembantaian gila yang dilakukan penjajah Israel terhadap Palestina.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat