kievskiy.org

Terjemahan Bagian 2 Surat Osama bin Laden 'a Letter to America', Picu Warga AS Kecam Negaranya

Kolase Osama bin Laden dan Joe Biden.
Kolase Osama bin Laden dan Joe Biden. /Reuters

PIKIRAN RAKYAT - Seiring memburuknya genosida Israel Penjajah di Palestina, mendadak ramai tren baru di TikTok, menyusul viralnya surat Pendiri Al Qaeda, Osama bin Laden berjudul 'a Letter to America' yang ditulis pada 2002 silam.

Para kreator konten asal Amerika Serikat (AS) beramai-ramai menunjukkan reaksi kaget usai membacanya, hingga meramaikan sentimen negatif bagi pemerintahan AS, lantaran mengamini penjelasan Osama bin Laden, bahwa merekalah teroris sesungguhnya.

Surat mengandung dua pokok bahasan penting. Di bagian kedua, Osama bin Laden menjawab pertanyaan Amerika, apa yang sebenarnya diinginkan umat Islam dari AS. Berikut ini terjemahan bagian kedua 'a Letter to America':

Baca Juga: Terjemahan Bagian 1 Surat Osama bin Laden 'A Letter to America', Viral Bikin AS Ketar-ketir

(Q2) Adapun pertanyaan kedua yang ingin kami jawab: Untuk apa Kami menyeru Anda, dan apa yang kami inginkan dari Anda?

(1) Hal pertama yang kami serukan kepada Anda adalah Islam.

(a) Agama Kesatuan Tuhan; tentang kebebasan untuk menyekutukan-Nya, dan penolakan terhadap hal ini; cinta yang utuh kepada-Nya, Yang Maha Agung; penyerahan penuh pada Hukum-hukum-Nya; dan membuang segala pendapat, perintah, teori, dan agama yang bertentangan dengan agama yang diturunkan-Nya kepada Nabi Muhammad SAW. Islam adalah agama semua nabi, dan tidak membeda-bedakan mereka – saw.

Kepada agama inilah kami memanggil Anda; meterai dari semua agama sebelumnya. Ini adalah agama Kesatuan Tuhan, ketulusan, perilaku terbaik, kebenaran, belas kasihan, kehormatan, kemurnian, dan kesalehan. Ini adalah agama yang menunjukkan kebaikan kepada orang lain, menegakkan keadilan di antara mereka, memberikan hak-hak mereka, dan membela yang tertindas dan teraniaya. Ini adalah agama yang mengajak kebaikan dan melarang kejahatan dengan tangan, lidah, dan hati. Yaitu agama Jihad di jalan Allah agar firman Allah dan agama berkuasa. Dan itu adalah agama persatuan dan kesepakatan tentang ketaatan kepada Allah, dan kesetaraan total antara semua orang, tanpa memandang warna kulit, jenis kelamin, atau bahasa.

(b) Agama itulah yang kitabnya – Al-Qur’an – akan tetap terpelihara dan tidak berubah, setelah kitab-kitab dan pesan-pesan Ilahi lainnya diubah. Al-Qur'an adalah mukjizat sampai hari kiamat. Allah menantang siapa pun yang mampu menuliskan kitab seperti Al-Quran atau bahkan sepuluh ayat yang serupa.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat