PIKIRAN RAKYAT - Bareng dengan Indonesia, vaksin Covid-19 buatan China, Sinovac, juga diuji klinis tahap dua dan tiga di Brazil.
Rabu, 23 September 2020, negara di benua Amerika itu mengumumkan siap menyuntikkan produk vaksin Covid-19 dari China itu ke warganya, mulai Desember 2020.
Namun, Gubernur Sao Paulo João Doria mengungkapkan terdapat syarat imunisasi bagi para warganya, yakni, jika izin penggunaannya telah terbit.
Baca Juga: Bebas dari Penjara, Lidya Pratiwi Ungkap Kekecewaan pada Keluarganya: Aku Jatuh karena Mereka
Brazil saat ini mencatat jumlah kasus virus corona tertinggi ketiga di dunia, dan menjadikan negara terbesar di Amerika Latin itu, sebagai incaran perusahaan-perusahaan terkemuka pembuat vaksin, untuk menguji kandidat vaksin mereka.
São Paulo merupakan salah satu wilayah yang sedang menjalankan uji klinis Fase III vaksin Sinovac.
Pengujian tahap ketiga diselenggarakan oleh pusat penelitian biomedis terkemuka milik negara bagian tersebut, Instituto Butantan.
Baca Juga: Ketua KPK Jalani Putusan Soal Gunakan Helikopter Mewah, MAKI Harap Firli Terbukti Langgar Kode Etik
Doria mengatakan, seperti Pikiran-rakyat.com kutip dari Antara, pada konferensi pers bahwa lima juta dosis vaksin diharapkan sudah tiba pada Oktober di São Paulo, negara bagian terpadat di Brazil.
São Paulo telah membuat kesepakatan dengan Sinovac menyangkut penyediaan 60 juta dosis, yang akan dikirimkan pada akhir Februari.