kievskiy.org

Joe Biden Kumpulkan Pemimpin G-7 Bahas Iran yang 'Kurang Ajar', Jadi Turun Tangan?

Presiden AS, Joe Biden.
Presiden AS, Joe Biden. /Reuters/Jonathan Ernest

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden mengumpulkan para pemimpin negara G-7 untuk menyusun tanggapan terkoordinir terhadap serangan 'kurang ajar' Iran terhadap Israel Penjajah.

G-7 alias Group of Seven merupakan sebuah grup yang terdiri dari Amerika Serikat, Britania Raya, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, dan Prancis.

Langkah ini menjadi ironi sebab Biden sebelumnya menegaskan bahwa AS tak akan ikut campur terhadap peperangan antara kedua belah pihak.

Nyatanya, Minggu, 14 April 2024, Biden mengutuk serangan udara Iran secara terbuka. Ia bahkan menilai serangan semacam itu belum pernah terjadi sebelumnya, sangking mengerikan dan berbahaya serangan terhadap Israel.

“Kami menegaskan kembali komitmen kuat Amerika terhadap keamanan Israel," kata Biden, dikutip dari Indian Express, Senin, 15 April 2024.

Di lapangan, pasukan Amerika bergabung dalam upaya untuk menjatuhkan sekitar 300 drone dan rudal yang diluncurkan oleh Teheran. Berdasarkan klaim Israel Penjajah, sebagian besar rudal berhasil dicegat.

Serangan Iran pada Minggu merupakan serangan militer langsung pertama Iran terhadap Israel, sebagai balasan terhadap serangan Israel terhadap gedung konsulat Iran di Suriah.

Serangan Israel tersebut menewaskan 12 orang, termasuk dua jenderal senior Iran di Pasukan elit Quds Garda Revolusi.

Baca Juga: Pemimpin Tertinggi Iran Tegaskan Janji Pembebasan Masjid Al Aqsa dan Palestina

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat