kievskiy.org

Menteri Israel Penjajah Ancam Akan Ratakan Tepi Barat Seperti yang Dilakukan di Gaza

Asap mengepul akibat serangan Israel selama operasi militer Israel di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 28 Mei 2024.
Asap mengepul akibat serangan Israel selama operasi militer Israel di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 28 Mei 2024. /Reuters/Hatem Khaled

PIKIRAN RAKYAT – Menteri Keamanan Israel Penjajah, Bezalel Smotrich mengancam akan menghancurkan kota-kota di Tepi Barat yang diduduki. Menteri sayap kanan itu menyebut akan meratakan Tepi Barat menggunakan cara yang sama seperti yang terjadi di Gaza.

Bezalel Smotrich menuding masyarakat di Tepi Barat turut melakukan ancaman kepada pihaknya. Padahal Israel Penjajah yang terang-terangan melakukan serangan di Jalur Gaza.

“Kami akan mengubah kalian menjadi reruntuhan seperti di Jalur Gaza jika teror yang kalian lakukan pada pemukiman terus berlanjut,” ujar Bezalel Smotrich.

Publik berbondong-bondong mengecam Menteri Keamanan Israel Penjajah tersebut. Publik menilai pihak Israel Penjajah tidak berkaca pada apa yang telah mereka lakukan.

Baca Juga: Kalender Pendidikan 2024-2025, Kapan Libur Kenaikan Kelas SD?

Sejak 7 Oktober 2023 lalu, Isrel Penjajah menyerbu rumah-rumah di Jalur Gaza dan melakukan genosida. Israel Penjajah juga menghabisi nyawa para petugas kesehatan hingga jurnalis yang dilindungi hukum internasional.

Israel Penjajah selalu berlindung di balik alasan melakukan pembalasan atas 7 Oktober 2023. Meski sudah banyak negara menuntut adanya gencatan senjata, tapi nyatanya Israel Penjajah bergeming.

Israel Penjajah merasa kebal karena dilindungi negara-negara adidaya seperti Inggris dan Amerika Serikat. Bahkan mereka didukung dan dipasok senjata oleh Joe Biden dan negaranya.

Warga di Jalur Gaza tak mendapat kehidupan yang layak karena tentara Israel Penjajah tak menyisakan apapun. Bahkan tenda sebagai tempat penduduk di Jalur Gaza untuk berlindung selalu dihujani dengan rudal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat