kievskiy.org

Dikenal Jadi Obat Penurun Demam, Aspirin Kurangi Risiko Kematian Pasien Covid-19 Hingga 47 Persen

Ilustrasi obat Aspirin
Ilustrasi obat Aspirin /Medical News Today Medical News Today

  1. PIKIRAN RAKYAT - Aspirin merupakan obat yang digunakan untuk mencegah penggumpalan darah.

Hal ini akan berguna untuk para penderita penyakit jantung koroner, serangan jantung, penyakit arteri perifer, atau stroke.

Selain itu, Aspiri juga diketahui bisa menjadi obat pengurang rasa sakit dan menurunkan demam tinggi.

Baca Juga: Vaksin AstraZeneca Berikan Imun Kepada Pasien Positif, Dampak Terasa pada Remaja dan Orang Dewasa

Tapi siapa sangka bahwa obat ini ternyata cukup efektif untuk mengurangi dampak Covid-19.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Scitechdaily, studi yang dipublikasikan pada 21 Oktober 2020 membuktikan hal tersebut.

Dalam studi yang membahas mengenai Anesthesia dan Analgesia ini menyatakan para pasien yang mengonsumsi Aspirin lebih beresiko kecil meninggal karena Covid-19 hingga 47 persen.

Baca Juga: Satu Orang Positif Covid-19, Tiongkok Langsung Lakukan Tes pada 5 Juta Penduduk Xinjiang

Studi yang dikerjakan oleh Universitas Maryland School of Medicine menunjukan bahwa pasien Covid-19 yang diberikan dosis rendah Aspirin memiliki resiko lebih rendah terkena komplikasi dan kematian akibat penyakit tersebut.

Perlu diketahui bahwa karena memiliki sifat menjadi obat penahan rasa sakit, Aspirin seringkali digunakan untuk menenangkan pasien Covid-19 di ruang Intensive Care Unit (ICU).

Penggunaan obat ini juga biasanya seringkali disandingkan dengan penggunaan ventilator pasien yang sakit.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat