kievskiy.org

Tak Peduli Joe Biden atau Donald Trump yang Jadi Presiden, Militer AS akan Tetap Hadir di Suriah

Kandidat Calon Presiden Amerika Serikat, Donald Trump (kiri) dan Joe Biden (Kanan).
Kandidat Calon Presiden Amerika Serikat, Donald Trump (kiri) dan Joe Biden (Kanan). //ANTARA /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Utusan khusus Amerika Serikat (AS) untuk Suriah, James Jeffrey tak memperdulikan siapa yang akan memenangkan kursi Presiden AS selanjutnya.

Pasalnya, baik Joe Biden dan Donald Trump yang jadi Presiden AS, tidak akan memengaruhi kehadiran milter AS di Suriah.

Jeffrey menambahkan, kehadiran pasukan AS di Suriah termasuk sanksi yang dijatuhkan pada rezim Assad dan keinginan negaranya untuk mendorong Iran keluar dari Suriah tidak akan berubah.

Baca Juga: Testing Covid-19 di Indonesia Menurun, Kapasitas Testing Laboratorium Harus Ditingkatkan

Ia mengatakan, melihat situasi di wilayah pendudukan organisasi teroris YPG/PKK di Suriah timur, pihaknya melihat PKK sebagai organisasi teroris.

“Kami ingin melihat PKK keluar dari Suriah. Kehadiran PKK di Suriah menjadi alasan utama ketegangan antara Turki dan Suriah di timur laut negara itu,” ujar Jeffrey.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-pangandaran.com dalam artikel, "Tak Peduli Siapa yang Menang, Hasil Pilpres AS 2020 Tak Pengaruhi Militer AS di Suriah", ia menambahkan bahwa pihaknya ingin mengurangi ketegangan ini karena AS bekerja sama erat dengan Turki di semua wilayah kecuali di wilayah timur laut.

Baca Juga: Ketemu Anak Ririn Ekawati, Ibnu Jamil Semringah di Perayaan Ulang Tahun Calon Keponakan Sambungnya

Ia menekankan bahwa sanksi terhadap rezim Assad akan terus bertambah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat