kievskiy.org

Presiden Iran Tegaskan Pemerintah AS yang Baru Harus Menebus Kesalahan Trump

Presiden Iran Hassan Rouhani.
Presiden Iran Hassan Rouhani. /Instagram.com/@hrouhani Instagram @hrouhani

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan bahwa pemerintah Amerika Serikat (AS) yang baru harus menggunakan kesempatan untuk menebus kesalahan Donald Trump.

Hal ini diungkapkan Rouhani dalam siaran TV pemerintah Iran pada Minggu, 8 November 2020.

Sejak 2018, ketegangan meningkat antara AS dan Iran. Saat itu pemerintahan Trump keluar dari kesepakatan nuklir antara Teheran dan kekuatan dunia, serta kemudian menerapkan kembali sanksi yang telah melumpuhkan ekonomi Iran.

Baca Juga: Studi Ungkap Ada 300 Juta Planet Mirip Bumi di Galaksi Bima Sakti

"Kebijakan Trump yang merusak telah ditentang oleh rakyat Amerika. Pemerintahan AS berikutnya harus menggunakan kesempatan untuk menebus kesalahan masa lalu," kata Rouhani, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Reuters.

"Iran menyukai interaksi konstruktif dengan dunia," tambahnya.

Presiden AS terpilih Joe Biden sebelumnya telah berjanji untuk bergabung kembali dengan kesepakatan nuklir Iran tahun 2015 dengan enam kekuatan.

Baca Juga: Tak Cuma Prestasi, Ternyata Ini yang Buat Kamala Harris Mampu Pikat Warga AS dalam Pilpres 2020

Kesepakatan itu disetujui AS saat Biden menjabat sebagai wakil presiden di era pemerintahan Barack Obama.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat