PIKIRAN RAKYAT - Pandemi tidak menyurutkan semangat pelajar di Jawa Barat. Terbukti, pelajar SMKN 1 Sumedang, Jawa Barat berhasil memproduksi lampu LED hemat energi dalam program Sekolah Pencetak Wiruasaha (SPW), program Dinas Pendidikan Jawa Barat untuk meningkatkan kapasitas para pelajar.
Produk yang diberi label Nesas LED Lamp itu telah berhasil masuk ke pasaran di kawasan Kalimantan dengan berbagai besaran daya, mulai dari 5 hingga 15 watt.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi mengatakan, para pelajar SMKN 1 Sumedang pun akan didorong untuk berkolaborasi dengan desa-desa di Jabar yang belum memiliki akses atau layanan penerangan.
Baca Juga: Ngeyel Berkerumun di Jakarta Saat Malam Tahun Baru 2021, Siap-Siap di Rapid Tes Polda Metro Jaya
Pasalnya terdapat sekitar 16 ribu rumah di pedesaan hingga kini yang belum dilengkapi dengan penerangan.
"Nah dengan mereka mencipta sebuah lampu LED ini merupakan bukti bahwa ciptaan mereka layak dan laku di pasaran. Ini tentu kita dorong kedepannya, bagaimana siswa smk bisa berkolaborasi dengan 5.320 desa dalam menyesaikan kampung-kampung di desa yang masih redup yang belum ada listrik," ujar Dedi pada wartawan, Rabu (30/12/2020).
Dia menegaskan pihaknya terus mendorong terobosan atau inovasi yang dihasilkan oleh para pelajar di Jabar. Kedepan pihaknya akan mendorong pengembangan SMA SMK itu dengan pola BLUD.
Baca Juga: Inilah 10 Kecamatan di Kota Bandung dengan Kasus Positif Aktif Covid-19 Tertinggi, Andir Tembus 75
"Tentunya ini bagian dari yang terus kita dorong, karena salah satu program atau kurikulum yang ada di
SMK yaitu bagaimana SMK ini harus mampu mencipta," kata Dedi..