PIKIRAN RAKYAT - Tragedi longsor di Dusun Bojongkondang Desa Cihanjuang Kec.Cimanggung Kabupaten Sumedang pada Sabtu malam, 9 Januari 2021, tak hanya warga yang menjadi korbannya.
Namun, Danramil Cimanggung Kapten Infantri H.Setiyo Pribadi, pun ikut menjadi korban dan gugur akibat tertimbun longsoran tanah.
Suasana duka pun menyelimuti proses pemakaman Kapten Infantri H.Setiyo Pribadi. Derai air mata pun tak bisa dibendung oleh istri almarhum serta kedua purtinya.
Baca Juga: West Ham Incar Striker Arsenal untuk Ganti Sebastien Haller
Sang istri, Tety bahkan tak sanggup lagi untuk menapakan kakinya di pemakaman keluarga di sekitar tempat tinggalnya, Dusun Cikole RT 02/ RW 02 Desa Cikole Kec. Cimalaka Kabupaten Sumedang.
Sambil duduk di kursi, Tety seakan tak kuasa lagi menahan sesak, saat memandingi jenazah almarhum dimasuki ke liang lahat dan ditimbun tanah merah.
Sebagaimana diberitakan Galamedianews.com dalam artikel, "Suasana Duka Mengiringi Pemakaman Danramil Cimanggung yang Jadi Korban Longsor", kerabat serta sahabatnya berusaha menenangkannya, seraya meminta untuk mengikhlaskan suaminya yang gugur saat menjalankan tugas, mendata korban longsor di wilayah tersebut.
Baca Juga: Pasrah Menerima Nasib Tak Bisa Berbaikan dengan Rohimah, Kiwil: Prinsip Dia Tidak Mau Dipoligami
"Jadi begitu ada yang memberi kabar, kalau bapak meninggal, saya sempat tak yakin. Sampai sekarang pun perasaan saya masih belum percaya," ucapnya lirih.