kievskiy.org

Berdayakan Kebudayaan Sunda, Ridwan Kamil Dukung Digitalisasi Aksara Sunda

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /Antara Foto/M Agung Rajasa.

PIKIRAN RAKYAT - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan mendukung kegiatan digitalisasi aksara Sunda yang saat ini tengah diupayakan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) dan komunitas pegiat aksara Sunda serta stakeholder lainnya.

Hal ini diungkapkan Kang Emil, begitu biasa ia disapa, dalam audiensi daring yang juga diikuti oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.

“Dalam hal ini (digitalisasi) dalam kemajuan budaya Sunda dari konteks Bahasa dan aksara, tentu saya sangat menyambut baik, tapi perlu juga kita pahami saya menitipkan bagaimana budaya Sunda ini bisa diterjemahkan kedalam relevansi jaman,” ungkapnya.

Baca Juga: Mau Beli Mobil? Perhatikan Lima Tips Berikut Ini, Nomor Tiga Harus Dipertimbangkan

Lebih lanjut Kang Emil mengatakan Pemprov Jabar sebagai perumus dan pengambil keputusan sangat terbuka terhadap masukan, nasihat dan ide-ide kreatif dalam memajukan budaya, bahasa dan aksara Sunda.

“Pada dasarnya tanggung jawab kami adalah pengambil keputusan. Sehingga dalam hal-hal tertentu tidak semua dimensi kami kuasai, itulah kenapa kami perlu penasehat orang-orang yang pakar di bidangnya untuk memberikan masukan-masukan agar kami bisa mengambil keputusan yang baik,” paparnya.

Di tahun 2021, Kang Emil mengajak semua stakeholder untuk saling berdiskusi, memberi masukan dan inovasi baru agar ke depannya bisa sama-sama melestarikan budaya, bahasa dan aksara Sunda.

Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Dapat Evaluasi dari DPR, Singgung Soal Kualitas dan Fasilitas Rumah Sakit

“Mari di 2021 ini kita konsolidasi, saling memberikan masukan, mengkritisi ya, kalau dasar peraturan daerah sudah ada. Jika implementasi masih kurang, kami mohon dinasehati seperti apa. Ada atau tidak ada pengakuan internasional, semangat pelestarian budaya ini adalah kewajiban. Kita direkognisi oleh lembaga internasional, itu adalah sebuah kebanggaan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat