PIKIRAN RAKYAT - Bangunan sebuah pondok pesantren di Desa Weragati, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka nampak berbeda dibanding Pondok Pesantren yang ada di Majalengka lainnya, baik bentuk maupun warna cat.
Bagian atas bangunan pondok pesantren dibentuk menyerupai pagoda dan dinding bercat merah menyala seperti kelenteng.
Pada bagian tengah atas bangunan pondok pesantren tertulis lafaz Allah. Di bawahnya terdapat tulian Baitul Tahfidz (rumah untuk menghafal Al Qur’an).
Bangunan pondok pesantren tersebut cukup megah dan panjang, halamannya pun cukup luas. Warnanya mencolok, genteng dicat hijau sedangkan seluruh dinding tembok berlapiskan cat merah menyala.
Baca Juga: BMKG Minta Waspada Cuaca Ekstrim, KPLP: Pelayaran agar Siaga
Baca Juga: BMW Pamer 12 Mobil dan Luncurkan Satu Produk Spesial di IIMS 2021
Hanya atap bagian tengah pondok pesantren yang dibentuk menyerupai pagoda dengan tiga undakan, namun nampak begitu mencolok.
Menurut keterangan pengelola Pesantren Al Rahmat, Adib, bangunan pesantren berbentuk pagoda tersebut katanya dibangun kurang lebih lima tahun yang lalu tepatnya 2016. Yang katanya keinginan pemilik pesantren mengikuti ornamen bangunan Masjid Cheng Ho di Surabaya.