kievskiy.org

Puluhan Kendaraan dari Jawa Tengah yang Masuk Jawa Barat Diperintahkan Putar Balik

Ilustrasi arus lalu lintas di masa larangan mudik lebaran 2021.
Ilustrasi arus lalu lintas di masa larangan mudik lebaran 2021. /PIixabay/Rayydark PIixabay

PIKIRAN RAKYAT - Puluhan kendaraan yang hendak masuk provinsi jawa barat melalui Kota Banjar dari arah Kabupaten Cilacapn, Provinsi jawa Tengah di perintahkan putar balik, Kamis 6 Mei 2021.

Mereka dihadang petugas yang melakukan penyekatan di posko yang berada di dekat tugu Silihwangi, tidak jauh dari Sungai Cijolang, Banjar.

Sejak dinihari petugas sudah bersiaga di posko penyekatan perbatasan Jabar-Jateng. Hal itu berkenaan dengan kebijakan pemerintah tentang larangan mudik lebaran mulai 6–17 Mei 2021.

“Sejak awal larangan mudik, sudah puluhan kendaraan yang diperintahkan putar balik. Mereka hendak mudik,” tutur Kapolres Banjar AKBP Melda Yanny, Kamis 6 Mei 2021.

Baca Juga: Sering Keluhkan Kram Perut, Atta Halilintar Kaget hingga Bawa Aurel Hermansyah ke Dokter: Kata Dokter...

Kedaraan yang diperintahkan balik kanan, lanjutnya karena tidak memenuhi syarat ketentuan larangan mudik 2021. Beda halnya bagi pengendara atau pemudik yang diizinkan melintas, karena keadaan darurat, seperti sakit, maupun berkenaan dengan pekerjaan.

“Itu pun harus dibuktikan dengan surat tugas dari atasannya, kepala desa atau lurah, dengan tandatangan cap basah. Mereka yang membawa hasil pemeriksaan bebas Covid seperti PCR, genose juga tidak boleh. Hanya yang dikecualikan saja yang dapat melintas,” tambahnya.

Lebih lanjut Melda mengatakan sebanyak 338 personil gabungan dari TNI, Polri serta instansi terkait diterjunkan untuk melakukan penyekatan mudik lebaran.

Ada dua pos penyekatan larangan mudik, yakni di wilayah Cijolang yang merupakan jalur utama lintas selatan, perbatasan Jabar–Jateng, dan di Tanjung Sukur, Jalan Raya Banjar–Pangandaran.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat