kievskiy.org

Menilik Perayaan Waisak di Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat

Umat Buddha melakukan sembahyang dan meditasi pada Hari Raya Waisak di Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat, Desa Tonjong, Kecamatan Tajur Halang, Kabupaten Bogor, Rabu 26 Mei 2021. Perayaan Waisak tahun 2021 dilakukan secara sederhana tanpa tradisi Puja Waisak.*
Umat Buddha melakukan sembahyang dan meditasi pada Hari Raya Waisak di Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat, Desa Tonjong, Kecamatan Tajur Halang, Kabupaten Bogor, Rabu 26 Mei 2021. Perayaan Waisak tahun 2021 dilakukan secara sederhana tanpa tradisi Puja Waisak.* /Pikiran Rakyat/Windiyati Retno Sumardiyani

PIKIRAN RAKYAT - Perayaan Trisuci Waisak di Vihara Buddha Dharma dan 8 Phosat, Desa Tonjong, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor berlangsung sederhana, Rabu 26 Mei 202). Tak ada tradisi Puja Waisak seperti pada masa sebelum pandemi Covid-19.

Para umat Buddha yang berkunjung ke Vihara Buddha Dharma dan 8 Pho Sat atau yang lebih terkenal dengan Vihara Buddha tidur ini terlihat hanya sembahyang dengan caranya masing-masing.

Tedi (53), warga Bandar Lampung misalnya. Sejak pagi, Tedi dan kedua anaknya sengaja berangkat dari Jakarta untuk melakukan sembahyang tepat pada perayaan Waisak di Vihara Buddha Dharma.

Berbekal mesin pencairan Google, Tedi dan kedua anaknya untuk kali pertamanya bersembahyang di vihara yang memiliki patung Buddha terbesar di Pulau Jawa itu.

Baca Juga: UPDATE Corona di Indonesia per Rabu 26 Mei 2021, Total Kasus Covid-19 Naik Jadi 1.791.221 Orang

Seperti pada umumnya, selama pandemi Covid-19, Tedi diharuskan untuk membersihkan tangannya dengan cairan hand-sanitizer. Tedi kemudian menuju kawasan 8 Phosat untuk bersembahyang.

Aroma dupa segar pun menusuk hidung setiba di kawasan itu. Tedi kemudian memulai ritual dengan berdoa di 11 rupa atau dewa yang ada di 8 Phosat.

Setelah ritual membakar dupa dan sembahyang rampung, Tedi tak lupa membakar kertas sukim dan beranjak ke kawasan patung Buddha tidur.

Tedi kemudian membungkukkan badan dengan mempertemukan kedua telapak tangannya. Setelah itu, ia tak lupa berfoto di depan rupa Buddha tidur sebagai kenang-kenangan setelah berkunjung di Vihara Buddha Dharma tepat pada perayaan Waisak.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat