kievskiy.org

Seminggu Menghilang, Tukang Ojek Tewas dengan Luka Jeratan

MAJALENGKA,(PRLM).- Sarifudin (30) warga RT 01 RW 09 Blok Jingkang, Desa Sukadana, kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka ditemukan tewas membusuk dengan kondisi leher terjerat, setelah kurang lebih seminggu menghilang dari rumahnya, Selasa (28/7/2015) sore hari. Korban pertama kali ditemukan oleh Usu salah seorang aparat desa di Sindanghurip, dibawah jembatan Andir tepatnya di ujung Kampung Sindanghurip sekitar pukul 18.00 WIB, ketika dia melintas di lokasi tersebut. Ucu mencium bau menyengat sehingga dia berupaya mencari sumber tersebut dan ditemukan mayat dalam kondisi terlentang mengenakan celana jeans, jaket merah kehitaman serta kaus dan sandal. Tidak ada luka di bagian tubuhnya namun dia diduga tewas akibat jeratan tambang di bagian leher. Menurut keterangan keluarganya A Miskad (45) dan Zaenal Arifin (56), korban yang kesehariannya bekerja sebagai tukang ojek dan penjaga malam di sebuah klinik kesehatan di Desa Salamanggu pergi dari rumah sejak Selasa (21/7) sekitar pukul 20.00 WIB untuk ngojek. Dia berangkat membawa sepeda motor dan telefon seluler untuk ngojek. Sejak saat itu berangkat dari rumah, dia tidak pernah kembali dan telefonnyapun tidak bisa dihubungi. “Dia keseharainnya ngojek dan penjaga malam. Kami tidak menduga kalau dia tewas seperti ini setelah hilang beberapa hari,” kata Miskad, Rabu (29/7). Kapolres Majalengka Ajun Komisaris Besar Polisi Yudhi Sulistianto Wahid disertai Kasat Reskrim Ajun Komisaris Polisi Andhika Fitransyah membenarkan adanya penemuan mayat Sarifudin. Korban diduga tewas akibat curas, karena sepeda motor dan telefon selulernya raib. “Berdasarkan hasil visum, korban tewas akibat luka jeratan di bagian leher,” kata Andhika. Kini pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas kasus tersebut, diharapkan dalam waktu dekat kasusnya bisa segera terungkap.(Tati Purnawati/A-147)***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat