kievskiy.org

Maut Mengincar Akibat Kerusakan Jalan Lingkar Selatan Ciamis

PENGENDARA melintas salah satu titik jalan rusak di ruas jalan lingkar selatan Ciamis, tepatnya di wilayah Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Senin (19/10/2015). Beberapa titik di ruas jalan alternatif menuju Kota Banjar itu, kondisinya rusak parah, hingga membahayakan pengguna jalan.*
PENGENDARA melintas salah satu titik jalan rusak di ruas jalan lingkar selatan Ciamis, tepatnya di wilayah Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Senin (19/10/2015). Beberapa titik di ruas jalan alternatif menuju Kota Banjar itu, kondisinya rusak parah, hingga membahayakan pengguna jalan.*

CIAMIS, (PRLM).- Ruas jalan lingkar selatan Ciamis di wilayah Handapherang hingga Cigembor , hampir dua tahun ini rusak. Selain banyak titik yang rusak parah, jalan provinsi yang merupakan akses alternatif dari Ciamis menuju Kota Banjar, saat malam sangat gelap. Pantauan PR Online di jalan lingkar selatan di wilayah Handapherang, Kecamatan Cijeungjing, Kab CIamis, Senin (19/10/2015) beberapa titik ruas jalan kondisinya rusak parah. Bahkan beberapa di antaranya berupa lubang cukup dalam dan melebar. Beberapa lubang yang rusak parah, tersebut terdapat batu lepas, hingga sangat membahayakan pengendara sepeda motor, baik yang melaju dari arah barat menuju timur atau sebaliknya. Beberapa sepedamotor yang melintas terpeleset, akibat dalamnya lubang. "Sudah ada dua tahun rusak parah. Beberapa kali terjadi kecelakaan yang dipicu pengendaran mencoba mengerem mendadak laju kendaraannya begitu melihat jalan rusak. Tidak pelak, banyak yang nyaris celaka, apalagi pada lubang jalan yang rusak juga ada batuan lepas," ungkap Dadan (56), warga Ciharalang. Dia mengungkapkan, kerusakan ruas jalan lingkar selatan tersebut, dari arah barat terdapat di wilayah kelurahan Cigembor. Sedangkan dari arah timur, lokasi jalan rusak mulai dari Handapherang. "Sebelah barat Cigembor, kondisi jalan masih bagus. Apalagi belum lama diaspal. Saya pernah mendengar sebelum lebaran lalu, jalan Handapherang segera diperbaiki. Akan tetapi kenyataannya sampai saat ini tidak ada tanda bakal diperbaiki," ujarnya. (nurhandoko wiyoso/A-88)***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat