kievskiy.org

Persemaian Hampir Tua, Sawah Masih Kering

ODAY (50) warga Desa Pasirmuncang, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka sedang mengolah lahan sawah di Desa Pasirmuncang yang kondisinya masih kering, itu terjadi karena curah hujan masih kurang. Petani khawatir curah hujan tetap kurang sehingga tidak bisa memulai tanam padahal bibit sudah berusia 16 hari.*
ODAY (50) warga Desa Pasirmuncang, Kecamatan Panyingkiran, Kabupaten Majalengka sedang mengolah lahan sawah di Desa Pasirmuncang yang kondisinya masih kering, itu terjadi karena curah hujan masih kurang. Petani khawatir curah hujan tetap kurang sehingga tidak bisa memulai tanam padahal bibit sudah berusia 16 hari.*

MAJALENGKA,(PRLM).-Sejumlah petani di Kecamatan Panyingkiran Kabupaten Majalengka mengkhawatirkan minimnya curah hujan hingga bisa memicu keterlambatan masa tanam. Padahal usia persemaian kini sudah hampir besar dan beberapa hari ke depan sudah saatnya untuk ditanam, sedangkan lahan masih sangat kering. Hampir sebagian besar petani di wilayah tersebut sudah membuat persemaian padi karena hujan sudah mulai turun, namun ternyata curah hujan tidak merata bahkan di beberapa wilayah hujan belum begitu banyak, akibatnya lahan pertanian pun tetap kering. “Tiga kali turun hujan petani di wilayah kami langsung membuat pesremaian kering, karena biasanya bulan November curah hujan sudah banyak,” kata Udi salah seorang petani asal Kelurahan Munjul yang lahan sawahnya berbatasan dengan Desa Pasirmuncang, Kecamatan Panyingkiran. Hal yang sama dilakukan Sutiman petani lainnya. Dia mengatakan usia persemaian padinya sudah mencapai 17 hari. Targetnya usai persemaian sudah ditaman di usia 25 hari, karena bila terlalu tua maka kondisi tanaman akan kurang baik. Namun dia khawatir bibit di persemaian tidak bisa ditanam sesuai target karena kondisi lahan sawahnya kini masih kering. Namun demikian dia dan sejumlah petani lainnya tetap mengolah lahan sawah meski kondisinya kering dengan harapan begitu curah hujan banyak sawah bisa segera diratakan dan ditanami. Oday buruh menggarap lahan mengaku telah mendapat pesanan dari banyak petani untuk mentraktor sawah yang kondisinya masih kering. Ada sekitar 3 hektare lahan milik 8 orang petani yang harus dikerjakannya. “Sekarang baru disingkal karena kondisinya masih kering. Nanti kalau hujan besar dan lahan sawah berair tinggal meratakan dan digaru siap untuk ditanami,” kata Oday yang berkerja bersama anaknya Adang. Kepala Bidang Pertanian, Dinas Pertanian Kab. Majalengka, Taham mengatakan masa tanam di wilayah Majalengka akan mengalami keterlambatan dan baru bisa dilakukan pada akhir November mendatang atau awal Desember. Karena berdasarkan pemberitahuan yang diterimanya dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika tingginya curah hujan baru akan terjadi diakhir November. Namun demikian para petani sudah disarankan untuk memulai menggarap lahan kering sehingga ketika hujan sudah mulai merata petani langsung bisa melakukan tanam. Dia juga menghimbau pada para petani untuk mewaspadai kemungkinan tingginya hama yang akan menyerang tanaman. Dengan kondisi hujan yang tidka merata serangan hama akan sangat mengganas, seperti halnya pengegrek batang, hama patah leher atau lebih dikenal petani kacekek beuheung serta wereng. Selain itu sebelum memulai tanam petanid isarankan untuk membasmi tikus , biasanya setelah kemarau panjang tikus akan kekurangan makanan dan apsa saat musim tanam akan menyerang apapun termasuk tanaman padi.(C-30/A-89)***

Terkini Lainnya

  • Tags

  • Persemaian

  • Hampir

  • tua

  • sawah

  • Masih

  • kering

  • Artikel Pilihan

  • Terkini

  • Drs Kusmana Hartadji, MM: Konsisten Jalankan Amanah

  • KPU Umumkan Anggota KPU Jabar 2023-2028, Berikut Daftarnya

  • Waspada Angin Kencang di Empat Wilayah Jawa Barat, BMKG Beberkan Faktor Penyebabnya

  • Tangis Haru Dandim 0625 Letkol Yusuf Andriyanto Saat Tinggalkan Pangandaran

  • Sejoli Mesum Asal Garut Pemeran Video Live Streaming Asusila Ditangkap Polisi

  • Polling Pikiran Rakyat

  • Terpopuler

  • Profil Dewi Paramita, Mantan Kekasih Ibrahim Risyad Sebelum Menikah dengan Salshabilla Adriani

  • Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Batang Jawa Tengah Sore Ini

  • Prediksi Skor Argentina vs Kanada di Copa America 10 Juli 2024: Kondisi Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Spanyol vs Prancis Euro 10 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Ibrahim Risyad Diduga Cinlok dengan Salshabilla Adriani Saat Masih Pacaran dengan Dewi Paramita

  • Perjalanan Cinta Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani, Dikabarkan Menikah Hari Ini 7 Juli 2024

  • Pegi Setiawan Dibebaskan Hari Ini, Hakim: Status Tersangkanya Tidak Sah

  • Jawaban Polri Setelah Pegi Setiawan Dinyatakan Bebas dan Gugur sebagai Tersangka Kasus Vina Cirebon

  • 11 Program Pemerintah Pakai Singkatan Nyeleneh: Siska Ku Intip, Mas Dedi Memang Jantan, dan Jebol Ya Mas

  • Indonesia Diguncang Gempa 8 Kali Hari Ini 7 Juli 2024, Paling Kencang di Batang Jateng

  • Kabar Daerah

  • 7 Hotel Terbaik di Tretes Pasuruan yang Nyaman Buat Staycation, Harga Murah dengan View Alam Super Cantik

  • 7 Pantai Paling Seru Dikunjungi Saat Libur Anak Sekolah di Pulau Bali

  • TRAGIS..!!! 2 Penambang Emas Tertimbun Longsor, Ditemukan Meninggal Dunia di Madina

  • 10 Hotel Termahal, Termewah dan Termegah di Pulau Bali dan Lombok: Cocok Buat Pecinta Luxury

  • UNESA masih Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur Mandiri TMUBK hingga Tanggal Ini, Cek Jadwal Lengkapnya!

  • Pikiran Rakyat Media Network

  • Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
    Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022

Tautan Sahabat