kievskiy.org

Musim Hujan Jalan Rusak, Warga Pasang Pohon Pisang di Lubang

WARGA memasang pohon pisang pada bagian lubang cukup besar di jalan MT Haryono Kelurahan Cigadung Kecamatan/Kabupaten Subang, Senin (15/2/2016). Memasuki puncak musim hujan banyak ruas jalan yang rusak dan membahayakan pengguna jalan.*
WARGA memasang pohon pisang pada bagian lubang cukup besar di jalan MT Haryono Kelurahan Cigadung Kecamatan/Kabupaten Subang, Senin (15/2/2016). Memasuki puncak musim hujan banyak ruas jalan yang rusak dan membahayakan pengguna jalan.*

SUBANG, (PRLM).- Bersamaan puncak musim hujan, ruas jalan provinsi di sejumlah lokasi wilayah Kabupaten kini sudah banyak yang rusak. Kondisi tersebut membahayakan pengguna jalan, utamanya pengendara sepeda motor. Pada ruas Jalan MT Haryono Kelurahan Cigadung Subang, Senin (15/2/2016) warga setempat terpaksa memasang pohon pisang di lubang jalan. Sebab mereka di jalan tersebut sudah beberapa kali kejadian pengendara sepeda motor jatuh terjebak jalan rusak. Selama musim hujan tahun ini, kerusakan jalan provinsi terlihat di beberapa ruas jalan, seperti jalur tengah menghubungkan Subang-Purwakarta, dan jalur selatan menghubungkan Subang - Bandung. Kerusakan juga terlihat di sejumlah lokasi jalur menuju utara, yaitu ruas jalan Subang - Pamanukan. Selain jalan berlubang, di beberapa lokasi tampak permukaan jalan bergelombang, sehingga membahayakan pengguna jalan yang melintas. Apalagi pada saat musim hujan, bagian jalan berlubang sering tertutup genangan air dan banyak pengendara sepeda motor terjebak hingga jatuh. Di beberapa lokasi perbaikan sempat dilakukan, tetapi tak bertahan lama. Bagian jalan rusak yang ditambal sudah hancur lagi. "Kami terpaksa pasang pohon pisang, soalnya lubangnya dalam, dan bahaya. Malahan sudah beberapa kali pengendara sepeda motor jatuh disini. Jadi buat peringatan supaya tak ada yang jatuh lagi," kata Endang, warga Cigadung. Dia mengatakan di jalan MT Haryono sudah banyak bagian jalan yang rusak mulai terkelupas aspalnya, bergelombang hingga lubang cukup dalam. Selain sudah sering yang jatuh akibaat terjebak lubang, bahaya lainnya pengguna jalan harus melebar ke kanan menghindar lubang. "Kami harap jalan rusak disini bisa secepatnya diperbaiki," katanya. Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Subang, Andri Priatna tidak memungkiri banyak jalan rusak seiring dengan datangnya musim hujan. Namun setiap jalur jalan ada kewenangan, seperti jalan provinsi kewenangan pemerintah provinsi, dan jalan Nasional kewenangannya ada di Pusat. “Yang kami kelola hanya sepanjang 1.054 kilometer, pembangunan dan perbaikan sedang berjalan. Khusus yang kondisinya rusak sekitar 300 kilometer lagi,“ jelasnya. Dia mengatakan untuk jalan provinsi pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat untuk memperbaiki jalan rusak tersebut. "Kami sudah koordinasi. Malahan kami harap bisa secepatnya diperbaiki karena rentan terjadinya peristiwa kecelakaan. Jalan provinsi di wilayah Subang totalnya 248 kilometer. Saat ini penyebab kerusakan karena curah hujan tinggi," katanya. (Yusuf Adji/A-88)***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat