BOGOR, (PRLM).- Seorang pengunjung Kebun Raya Bogor yang masih berstatus pelajar diamankan oleh petugas kepolisian, Rabu (9/3/2016). Pelajar yang diketahui berinisial MAM (15) ini diamankan karena menenteng senjata jenis air soft gun di dalam Kebun Raya Bogor, sekitar Jembatan Ciliwung yang baru, berdekatan dengan Istana Kepresidenan Bogor.
Satpam KRB memeriksa MAM dan mengzinkan masuk
Kabid Humas Polda Jabar Sulistyo Pudjo mengatakan, MAM diamankan sekitar pukul 10.35. Kepada petugas, siswa sebuah SMP swasta di Karadenan Cibinong ini mengaku hanya iseng membawa air soft gun untuk pemotretan tahunan bersama teman-temannya. "Dia mengaku untuk kenang-kenangan perpisahan sekolah," kata Sulistyo.
MAM beranggapan senjata itu tidak membahayakan sehingga dia bawa ke dalam Kebun Raya Bogor yang berbatasan langsung dengan Istana Kepresidenan Bogor. "Jadi, yang bersangkutan tidak tahu kalau KRB termasuk objek VVIP yang diamankan karena dekat dengan tempat tinggal Presiden," lanjut Sulistyo.
Senjata itu didapatkan dari temannya F (15) yang juga satu sekolah dengannya. Petugas yang memintai keterangan F mendapatkan informasi jika air soft gun itu merupakan milik orangtuanya, Muhamad Chaerul yang bekerja sebagai PNS di Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Bogor.
F mengaku sudah melewati pemeriksaan satpam di pintu masuk KRB dan diizinkan oleh petugas sekuriti membawa air soft gun tersebut. Dia juga mengaku mendapat izin dari orangtuanya untuk membawa senjata tersebut.
Selain mengamankan senjata air soft gun jenis U.S.9m M9.Bereta Usa.65490 warna hitam tanpa magazen, polisi juga mengamankan kartu tanda anggota Perbakin atas nama M. Chaerul, senapan angin caliber 4,5 mm, tas magazen dan sarung pistol. "Selanjutnya masih menunggu orangtua keduanya," kata Sulistyo. (Kismi Dwi Astuti/A-43)*