kievskiy.org

200 Napi Asal Jakarta Dipindah ke Bekasi

CIKARANG, (PR).- Sebanyak 200 narapidana (napi) dari dua lembaga pemasyarakat (lapas) di Jakarta bakal dipindahkan ke Lapas Kelas III Cikarang Kabupaten Bekasi. Hal tersebut diungkapkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly. Pemindahan tahanan bakal dilakukan bertahap mulai besok, Sabtu 23 April 2016. Menurut Yasonna, 200 napi tersebut berasal dari Lapas Cipinang dan Salemba yang saat ini kelebihan muatan. "Ini dalam rangka pengecekan kondisi lapas. Dan kondisi di dalam bagus karena baru dibangun. Rencananya nanti ada 200 napi dari Cipinang dan Salemba yang dipindah ke sini," ujar dia saat melakukan inspeksi ke Lapas Klas III Cikarang Kecamatan Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, Jumat 22 April 2016. Para napi yang dipindah, kata Yasonna, merupakan napi yang telah menyelesaikan setengah dari masa hukuman. Napi dari berbagai kasus akan dipindahkan, kecuai kasus terorisme. "Tidak tergantung kasusnya apa, kasus pidana umum sama narkoba masuk ke sini. Kecuali terorisme karena kan itu kasus khusus," kata dia. Segala proses administrasi, keamanan hingga anggaran untuk kebutuhan para napi, kata Yasonna, sudah dipersiapkan. "Karena kan di lapas ini anggarannya hanya untuk 600 napi. Setelah ditambah, nanti anggaran yang dari lapas asal dipindah ke sini. Karena kan untuk makan napi dan kebutuhan lainnya," kata dia. Selain Bekasi, ada dua lapas lagi yang menjadi tujuan migrasi napi. Keduanya yakni Rutan Cilodong Depok dan Lapas Gunung Sindur Bogor. Kepala Lapas Klas III Cikarang Toto Wiarto mengatakan, dari kapasitas 1.130 napi, lapas baru dihuni 618 napi. Para napi berasal dari pidana umum dan narkoba. Sedangkan bagi para warga binaan yang baru dipindah, telah disediakan sejumlah ruangan di dua blok. "Kami sudah siapkan sesuai instruksi Pak Menteri. Masih ada dua blok lagi yang tersedia. Tapi setelah masuk sini mereka tidak langsung menghuni, kami seleksi dulu untuk penempatan bloknya," kata dia.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat