kievskiy.org

Para Pelajar Ini Nekat Tawuran di Depan Kantor Koramil

PARA pelajar yang terlibat tawuran tengah memperlihatkan gir dan benda keras lainnya kepada aparat TNI, Kamis 24 November 016. Para pelajar berhasil diamakan personel Koramil Sukaraja saat terlihat tawuran di ruas Jalan Sukabumi-Cianjur.*
PARA pelajar yang terlibat tawuran tengah memperlihatkan gir dan benda keras lainnya kepada aparat TNI, Kamis 24 November 016. Para pelajar berhasil diamakan personel Koramil Sukaraja saat terlihat tawuran di ruas Jalan Sukabumi-Cianjur.*

PALABUHANRATU, (PR).- Puluhan pelajar SMPN I Sukaraja dan MTs Ar-Rahmah, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi terlibat tawuran, Kamis 24 November 2016. Mereka berkelahi secara massal di ruas jalan raya yang cukup padat kendaraan dan tepat di depan kantor Komando Distrik Militer (Koramil) Sukaraja. Warga yang tengah beraktivitas di ruas jalan sempat menghentikan laju kendaraannya. Perkelahian di ruas Jalan Sukabumi-Cianjur, persis di depan kantor tentara itu, sempat mengundang perhatian warga sekitar. Perkelahian yang melibatkan 32 pelajar tak hanya menyebabkan kemacetan tapi juga seorang murid SD terpaksa dilarikan ke puskesmas karena terluka. Riqi Maulana (7), murid SD itu, adalah warga Kampung Selaerih, Desa Asih, Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Ia terluka karena hantaman benda keras pada dagu kirinya. Warga yang geram aksi perkelahian langsung melerai perkelahian para pelajar. Mereka tidak hanya menghalau tapi mengamankan para pelajar yang terlibat tawuran. Dibantu personel tentara, warga menggiring para pelajar berpakaian celana panjang biru dan baju putih ke kantor Koramil. "Dibantu warga, telah diamankan sebagian para pelajar yang terlibat tawuran. Beruntung para pelajar yang terlibat tawuran itu tidak mengalami luka-luka. Tapi, seorang pelajar SD mengalami luka-luka. Mereka telah diamankan di kantor Koramil Sukaraja,” kata Komandan Rayon Militer (Danramil) Sukaraja, Samas. Samas mengatakan, para pelajar terlibat tawuran saat berada di dalam angkutan kota berbeda. Mereka terlibat tawuran berawal dari masalah sepele. Dari pengakuan pelajar kepada sejumlah petugas terungkap salah seorah pelajar sempat meludah dan mengenai pelajar lainnya. Setelah diamankan, kata Samas, aparat Koramil kemudian melakukan penggeledahan. Mereka tidak hanya menyita sejumlah gir motor yang digunakan untuk berkelahi tapi juga sejumlah benda keras lain yang dikhawatirkan dapat melukai pelajar lainnya. Setelah dilakukan pemeriksaan dan pendataan, kata Samas, seluruh pelajar telah diserahkan kepada pihak sekolah dan orangtuanya. Pembinaan para pelajar menjadi tanggungjawab sekolah masing-masing. "Kami berharap perkelahian para pelajar tidak terulang," katanya tegas.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat