kievskiy.org

Warga Lima Desa Keluhkan Jalan Rusak Parah

Kondisi Jalan kabupaten yang menghubungkan Desa Cihambulu dan Balebandung Jaya sepanjang 1,5 kilometer, tepatnya di Desa Cihambulu, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang sudah lama rusak parah belum juga diperbaiki.*
Kondisi Jalan kabupaten yang menghubungkan Desa Cihambulu dan Balebandung Jaya sepanjang 1,5 kilometer, tepatnya di Desa Cihambulu, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang sudah lama rusak parah belum juga diperbaiki.*

SUBANG, (PR).- Warga lima desa di Kecamatan Pabuaran Kabupaten Subang, yang lokasinya berbatasan dengan Purwakarta mengeluhkan kondisi jalan kabupaten sepanjang 5 KM di daerah mereka sudah lama rusak. Namun hinigga saat ini jalan tersebut belum juga diperbaiki. Padahal sebelumnya Pemkab Subang telah mencanangkan jalan kabupaten di perbatasan akan menjadi prioritas perbaikan. Kondisi jalan rusak tak hanya dikeluhkan warga, tetapi para kepala desa dan tokoh masyarakat di lima desa juga mengungkapkan hal yang sama. Kelima desa tersebut yaitu Cihambulu, Balebandung Jaya, Siluman, Pabuaran dan Salam Jaya Apalagi mereka sudah lama berupaya dan mengusulkan agar perbaikan bisa secepatnya dilaksanakan, tetapi kenyataannya hingga kini belum juga ada tanda-tanda realisasinya. Kepala Desa Cihambulu, Hasan Abdul Munir, mengatakan jalan kabupaten yang rusak sudah bertahun-tahun belum diperbaiki. Padahal jalan kabupaten di daerahnya terbilang strategis, apalagi setelah Pemkab Purwakarta membangun jembatan permanen diperbatasan yang menghabiskan biaya Rp 13,5 miliar. "Jadi kondisinya kontras bedanya. Hadirnya jembatan itu membuat akses transfortasi warga di lima desa jadi leluasa, asalnya puluhan tahun hanya jembatan gantung dari bambu, cuma bisa dilalui sepeda motor, sekarang bisa dilalui mobil. Tapi sayangnya jalan di wilayah Subang masih rusak parah," katanya. Dia juga mengatakan mendapat kabar tahun ini jalan Cihambulu - Balebandung Jaya akan ada perbaikan, tetapi masih simpang siur belum ada kepastian. "Kalaupun benar ada, kemungkinan cuma sepotong, dari 1,5 kilometer yang rusak parah, kurang dari satu kilometer yang akan diperbaiki," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat