GARUT, (PR).- Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan datangnya tahun baru Islam 1 Muharam 1439 Hijriah, dapat dimaknai sebagai peristiwa hijrah. Hal ini juga dapat dimaknai sebagai cermin perjuangan untuk memperbaiki kehidupan, yang disertai keberanian, perjuangan, dan sifat rela berkorban seperti yang dicontohkan Rasulullah saw.
Tahun baru Islam, dimulai saat Nabi Muhammad saw. hijrah dari Kota Mekah Al Mukarramah ke Kota Madinatul Munawaroh, Arab Saudi. Kondisi dan situasi Kota Mekah pada saat itu sudah tidak aman dan nyaman lagi untuk syiar Islam. Maka Allah swt. memerintahkan Nabi Muhammad saw. beserta sahabat untuk hijrah ke Madinah dari Kota Mekah.
"Tahun Baru Islam ini harus berdampak positif dalam kehidupan seorang muslim. Kalau tidak ada perubahan, atau sama saja dengan tahun-tahun sebelumnya, maka seseorang itu boleh dikata merugi dan belum mampu memaknai datangnya Tahun Baru Islam ini," tambah Deddy.***