TASIKMALAYA,(PR).- Puluhan ruang kelas yang rusak akibat guncangan gempa bumi di Tasikmalaya menanti perbaikan. Pihak sekolah khawatir, kerusakan ruang akan menganggu kegiatan belajar mengajar yang akan dimulai awal tahun 2018 mendatang.
Kepala SMK Negeri 3 Tasikmalaya, Maptuh mengatakan, pihak sekolah masih menunggu dana perbaikan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk memperbaiki lima ruang kelas yang rusak berat akibat gempa.
Saat ini, pihak sekolah hanya menyingkirkan material gedung yang runtuh agar tidak membahayakan masyarakat.
“Ya kalau mau perbaikan sendiri juga anggarannya enggak ada. Kerusakannya juga bukan kerusakan biasa, kami tunggu dari pemerintah saja,” ucap Maptuh di SMK Negeri 3 Tasikmalaya, Selasa, 19 Desember 2017.
Terkait pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di SMKN 3 Tasikmalaya pada 2 Januari 2018 nanti, Maptuh mengupayakan agar siswa tetap belajar di ruangan lain seperti aula dan ruangan lain yang tidak digunakan. Maptuh pun berharap perbaikan ruang kelas yang rusak bisa dilakukan maksimal 1 bulan. Pasalnya, jika terlalu lama, Maptuh khawatir kegiatan belajar mengajar akan terganggu.
“Sebenarnya bisa saja diperbaiki bagian atapnya dulu, ya kalau pemerintah Jabar siap bisa saja 1 bulan selesai. Kalau memang tidak bisa ya kita maksimalkan ruangan yang ada saja,” kata Maptuh.
Hal serupa juga diungkapkan Ketua Yayasan Jiddris Assalam, Dudung Abdush Salam. Dudung menyatakan, satu ruangan kelas di Madrasah Tsanawiah Jiddris Tsanawiah, Kelurahan Singkup, Kecamatan Purbaratu, Kota Tasikmalaya juga membutuhkan perbaikan karena ruangan rusak parah akibat gempa.
Perbaikan perlu dilakukan karena MTS Jiddris Assalam kekurangan kelas. Dari total 170 siswa, yang dapat dimaksimalkan hanya 4 ruang kelas. “Memang ruangannya sudah rusak, jadi struktur bangunannya kurang kokoh. Tetapi kami tidak punya ruangan lagi. Makanya saat gempa langsung hancur,” kata Dudung.
Menurut Dudung, pihak yayasan sudah mengajukan permohonan bantuan kepada Kantor Kementerian Agama Jawa Barat saat ruangan mereka berstatus rusak satu tahun lalu. Namun demikian, belum ada tanda-tanda ruangan mereka akan direhabilitasi.