kievskiy.org

Wiwin Suwindaryati, Ramaikan Calon Perempuan di Pilbup Garut 2018

MELAJU dari jalur independen, Wiwin Suwindaryati menjadi kontestan kedua Pilbup Garut 2018 setelah Imas Aan Ubudiah dari Partai Kebangkitan Bangsa. Wiwin berpasangan dengan calon bupati Garut, Suryana, yang telah berpengalaman dalam pencalonan di pilkada melalui jalur perseorangan.

Bahkan, Wiwin bisa dikatakan yang pertama dari calon kontestan perempuan yang mengikuti Pilbup Garut 2018 sebagai calon independen. Di Garut, pasangan jalur independen tak bisa dipandang sebelah mata. Data membuktikan, pada 2008 pasangan Aceng HM Fikri dan Raden Diky Candranegara memenangi pilkada Garut dari jalur yang sama.

Dari sisi profesi, Wiwin adalah pengusaha perempuan yang cukup sukses. Dengan kekayaan sebesar Rp 31 miliar pada 2018, dia adalah pengusaha properti di Garut yang mumpuni. Lulusan sarjana hukum di Sekolah Tinggi Hukum Bandung itu, mengaku optimistis bisa meraih suara besar meski melangkah dari jalur independen.

Wiwin mengatakan, pasangan independen bisa lebih transparan dan tidak ada tekanan dari pimpinan partai politik. Menurut dia, setelah terpilih nanti bisa bersungguh-sungguh memperjuangkan kepentingan rakyat. Dengan percaya diri, Wiwin dan Suryana pasangannya, mengklaim bisa memenangkan suara terbanyak di Pilbup Garut 2018.

Bagi Wiwin, mencalonkan diri dari jalur independen peluangnya cukup terbuka. Wiwin membuktikan bersama Suryana, yang berjuang mengumpulkan suara dukungan melalui salinan KTP elektronik warga Garut.

Pada saat mendaftar, pasangan Suryana-Wiwin Suwindaryati membawa 145.532 berkas dukungan, tetapi hanya mengantongi 67.496 dukungan yang memenuhi syarat. KPU Garut mengharuskan dukungan minimal sebanyak 117.346 orang dan minimal dari 22 kecamatan dari semua kecamatan yang ada di Kabupaten Garut.

Pada Sabtu, 20 Januari 2018, batas akhir penyerahan syarat dukungan pasangan perseorangan, Wiwin dan Suryana kembali menyerahkan 200.000 salinan KTP elektronik. Jumlah itu lebih dari dua kali lipat dari kekurangan yang ditentukan KPU sebanyak 99.700 dukungan. Pada awalnya, kekurangan dukungan mereka sebanyak 49.850 orang dengan aturan jumlah itu harus dipenuhi dua kali lipatnya.

Wiwin dan Suryana rupanya cukup dibanjiri dukungan oleh sebagian warga Garut. Dengan demikian, Wiwin yakin bisa berkontribusi dalam kontestasi Pilbup Garut 2018, setelah semua persyaratan selesai diverifikasi oleh KPU Garut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat