kievskiy.org

Tawa dan Air Mata Keluarga Korban Kerusuhan di Mako Brimob

PETUGAS kepolisian meningkatkan pengamanan selepas peledakan bom rakitan milik teroris saat dilakukan penyergapan usai kerusuhan di rutan cabang salemba Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Kamis 10 Mei 2018. Dalam penyergapan tersebut, 155 tahanan teroris menyerah. Selanjutnya, para tahanan dibawa ke Lapas Nusakambangan.*
PETUGAS kepolisian meningkatkan pengamanan selepas peledakan bom rakitan milik teroris saat dilakukan penyergapan usai kerusuhan di rutan cabang salemba Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Kamis 10 Mei 2018. Dalam penyergapan tersebut, 155 tahanan teroris menyerah. Selanjutnya, para tahanan dibawa ke Lapas Nusakambangan.*

DEPOK, (PR).- Berita gembira sekaligus haru mengemuka dalam konferensi pers di Gedung Korps Sabhara Baharkam Polri Direktorat Polisi Satwa, Jalan Komjen Pol M Jasin, Depok, Kamis 10 Mei 2018 siang. 

Anak dari Iptu Luar Biasa Anumerta Yudi Rospuji Siswanto yang gugur dalam penyanderaan di Rutan Salemba telah lahir.

"Selamat semoga ananda kelak menjadi anak yang saleh, berbakti kepada oragtua, berguna bagi bangsa dan negara, terus melanjutkan profesi almarhum ayahnya," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Muhammad Iqbal dalam konferensi pers tersebut. 

Iqbal menyatakan, bayi yang lahir tersebut merupakan anak dari Kepolisian Republik Indonesia yang ayahnya merupakan anggota terbaik yang gugur dalam tugas.

"Dan ini adalah takdir Yang Maha Kuasa ketika ayahnya berpulang ke pangkuan ilahi, putranya lahir di dunia ini," tuturnya. 

Yudi Rospuji Siswanto merupakan anggota Detasamen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri yang meninggal bersama empat rekannya dalam kerusuhan di Rutan Salemba Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. 

Empat petugas lain yang meninggal adalah ‎ Aipda Luar Biasa Anumerta Denny Setiadi, Brigadir Polisi Luar Biasa Anumerta Fandy Setyo Nugroho, Briptu Luar Biasa Anumerta Syukron Fadhli, dan Briptu Anumerta Wahyu Catur Pamungkas. 

Fandy, Syukron, Wahyu, Yudi merupakan anggota Densus 88. Sementara Denny adalah anggota Polda Metro Jaya yang tergabung dalam satuan khusus antiteror tersebut. 

Satu polisi yang dibebaskan dari sandera adalah Brigadir Kepala Iwan Sarjana, anggota Densus 88.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat