kievskiy.org

Ngobrol Jadi Metode Penyembuhan Batin di Yayasan Cermin Hati

YAYASAN yang berada tak jauh dari Yon Armed 9 Purwakarta ini tak pernah sepi dari pengunjung. Bahkan hingga malam atau subuh, masih didatangi para santrinya.*
YAYASAN yang berada tak jauh dari Yon Armed 9 Purwakarta ini tak pernah sepi dari pengunjung. Bahkan hingga malam atau subuh, masih didatangi para santrinya.*

MEREKA yang bahagia dalam kehidupannya biasanya berumur panjang. Bahagia yang dimaksud adalah rasa tenang pada batin.

Mereka yang batinnya bahagia ini akan tetap tenang walau hidup serba kekurangan. Senyum indah selalu terpancar dari wajahnya.

Pada zaman ini, orang-orang pun mencari berbagai metode untuk menyembuhkan batinnya tersebut. Semisal dengan melakukan meditasi, yoga bahkan dengan mengonsumsi obat penenang

Ada juga yang sampai menggunakan narkoba, walaupun efeknya hanya sesaat. Salah satu tempat yang memperkenalkan metode penyembuhan batin terdapat di Purwakarta, yakni Yayasan Cermin Hati di Kawasan Cimaung, Desa Ciwangi, Kecamatan Bungursari.

Di tempat tersebut terdapat puluhan bahkan ratusan orang yang pernah mengalami masalah batin. Hanya saja kini mereka telah sembuh dan tampak berseri-seri.

Endang Sopandi (40) warga Desa Cikumpay, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, pun menceritakan pengalamannya. Sebelumnya ia mengaku sempat terkena gangguan mental karena tekanan dari lingkungan sekitar, baik dari keluarga maupun tempatnya bekerja.

"Saya sempat mau menceburkan diri ke jurang, bahkan saat itu saya tak menggunakan pakaian sama sekali. Beruntung ada teman yang mengajak saya ke Yayasan Cermin Hati, sekarang siapa sangka saya pernah gila. Bahkan saya kini memiliki majelis agama," kata Endang, Rabu 28 November 2018.

Endang pun mengaku metode perbaikan hati yang rusak di yayasan ini cukup unik. Caranya adalah cukup ngobrol dengan pendiri yayasan tersebut, yaitu Pangersa KH Muhyidin.

"Pangersa Aa (KH Muhyidin) memberikan ungkapan-ungkapan tersirat yang mudah dicerna. Tetapi anehnya apa yang disampaikannya ini memang ternyata ada dalil atau hadis yang mendukungnya," ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat