/photo/2021/11/23/2277713045.jpeg)
PIKIRAN RAKYAT - Ketua Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meminta APH untuk menghukum mati Warga Negara Timur Tengah yang siram warganya.
WN Timur Tengah itu menyiram air keras hingga menyebabkan sang istri Sarah (21), harus meregang nyawa akibat luka bakar serius.
“Ini perbuatan yang sangat keji, dan tidak punya hati nurani. Istri sendiri dibunuh dengan air keras sadis banget," ujar ketua Komisi D Sahli Saidi, di Gedung DPRD Cianjur, Senin, 22 November 2021.
Sahli menegaskan, pelaku AL (29), harus di hukum mati sesuai dengan perbuatan menghilangkan nyawa orang lain.
Baca Juga: Buang Air di Toilet SPBU Bayar Rp4.000, Erick Thohir Sampaikan Pesan untuk Direksi Pertamina
“Harus di hukum mati, karena ini adalah pelajaran buat kaum perempuan yang milih nikah sirih, atau kontrak,” tuturnya.
Sementara Dikonfirmasi, Kapolres Cianjur, Ajun Komisaris Besar Polisi, Doni Hermawan menyebutkan, saat ini pelaku yang merupakan Warga Negara Asing AL (29) sudah diamankan pihak Kepolisian.
Meskipun belum banyak dimintai keterangan karena harus ada pendampingan dari Kedutaan.
Baca Juga: Mobil SUV Tabrak Puluhan Orang hingga 5 Tewas, Parade Natal di Amerika Berubah Mencekam