INDRAMAYU, (PR).- Calon presiden Joko Widodo menargetkan kemenangan di Indramayu. Sejumlah program telah disiapkan bagi warga. Jokowi juga mengajak warga ikut menangkal berita hoaks.
"Perlu saya ingatkan, Pilpres 2014, catatan saya di sini pasangan jokowi-JK menang 59 persen. Saya tidak ingin membebani, minimal 65 persen sanggup. Yang sanggup tunjuk jari," ujar Jokowi saat berorasi di hadapan pendukungnya di Sport Center Indramayu, Jumat 5 April 2019.
Jokowi mengatakan, pendukungnya perlu bekerja keras karena hari pemungutan suara semakin dekat. Warga diminta berhati-hati terhadap penyebaran hoaks yang masif jelang hari pencoblosan. "Jangan sampai ada hoaks dan fitnah. Hati-hati dengan itu. Kalau dengar tetangga terkena isu itu, harus berani melawan dan meluruskan," ujar Jokowi.
Jokowi meminta masyarakat tidak mudah percaya hoaks tentang dia. Contohnya, saat dia selalu dikaitkan dengan kabar akan meniadakan pendidikan agama jika terpilih. "Rapatkan barisan. Ajak saudara kita untuk datang berbondong-bondong ke TPS. Ajak semua. Saya ingatkan kita ke TPS pakai baju putih," ujarnya.
Menjaga stastus lumbung padi nasional
Jokowi berjanji akan mempertahankan Indramayu sebagai lumbung padi nasional. "Indramayu merupakan salah satu lumbung padi di Indonesia, juga terkenal dengan mangga gedong gincunya," kata Jokowi seperti dilaporkan Antara.
Status Indramayu sebagai lumbung padi nasional dijanjikan akan dijaga terus Jokowi jika dia terpilih kembali menjadi presiden.
Jika selama ini produksi beras dari Indramayu mencapai 1,8-1,9 juta ton setiap tahunnya, Jokowi optimistis angka dua juta ton setiap tahunnya akan tercapai.
Dia juga menyatakan akan membangun Waduk Cipanas dan Waduk Sadawarna untuk mendukung Waduk Jatigede yang sudah terlebih dahulu beroperasi dan mampu mengairi 62 juta hektare sawah.