kievskiy.org

Kelambu Mengandung Pestisida Mematikan Nyamuk Malaria

DINAS Kesehatan Kab Pangandaran menyerahkan bantuan kelambu dan ikan mujair kepada warga di Dusun Palataragung Desa Pamotan, Kec. Kalipucang akhir pekan lalu.*/DOK. DINKES PANGANDARAN
DINAS Kesehatan Kab Pangandaran menyerahkan bantuan kelambu dan ikan mujair kepada warga di Dusun Palataragung Desa Pamotan, Kec. Kalipucang akhir pekan lalu.*/DOK. DINKES PANGANDARAN

PANGANDARAN,(PR).- Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran membagikan kelambu antinyamuk kepada warga di Desa Pamotan,  Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Desa Pamotan. Dimana Desa Pamotan dan sekitarnya merupakan daerah rawa-rawa dan berbatasan dengan wilayah Jawa Tengah ditetapkan sebagai daerah tertinggi di Kab. Pangandaran yang tereliminasi malaria.

"Tercatat ada 30 kasus di Kec. Kalipucang khususnya di Desa Pamotan hingga tahun 2019 ini," ungkap Sekretaris Dinas Kesehatan Kab Pangandaran, Yadi Sukmayadi melalui telepon, Minggu, 19 Mei 2019.

Menurut Yadi, kelambu yang dibabgikan kepada warga tersebut mengandung pestisida, sehingga apabila ada nyamuk yang menempel pada kelambu yang dipasang pada tempat tidur akan mati.

"Nyamuk tidak akan nempel di kelambu dan jatuh karena kelambu mengandung zat pestisida," ujar Yadi kepada wartawan Kabar Priangan, Agus Kusnadi. 

Selain kelambu, kata Yadi, pihaknya juga membagi-bagikan ikan mujair untuk dilepasliarkan di rawa-rawa untuk membasmi sarang-sarang telur nyamuk.

"Kita tebarkan juga ribuan ekor ikan mujair ke rawa-rawa," katanya, seraya menambahkan pemberian kelambu dan pelepasan ikan mujair tersebut merupakan bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan.

Bahkan dalam waktu dekat ini, menurut Yadi, untuk melakukan penanganan khusus dalam pemberantasan malaria antar lintas batas, Kementerian Kesehatan akan melakukan pertemuan dengan para kepala dinas di Dinas Kesehatan yang akan digelar di Bali.

"Penanganan nyamuk malaria untuk wilayah Jawa-Bali akan dibahas oleh Kemenkes RI di Bali," pungkasnya.

Seperti yang pernah disampaikan oleh Kepala Balai Besar Teknis kesehatan lingkungan dan pengendalian penyakit Jakarta Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Zainal Ilyas Nampira beberapa waktu lalu di Pangandaran, tercatat ada 12 kabupaten/kota di pulau Jawa yang memiliki eliminasi malaria, 4 daerah diantaranya ada di Jawa Barat yakni Kab Pangandaran, Tasikmalaya, Garut dan Sukabumi.***
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat