kievskiy.org

Hilang 3 Kursi, FK-PK Golkar Sumedang Ajukan Musdalub

PARA pengurus PK Golkar se-Kab. Sumedang, sedang mendeklarasikan mosi tidak percaya.*/TAUFIK ROCHMAN/KABAR PRIANGAN
PARA pengurus PK Golkar se-Kab. Sumedang, sedang mendeklarasikan mosi tidak percaya.*/TAUFIK ROCHMAN/KABAR PRIANGAN

SUMEDANG,(PR).- Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (FK-PK) Partai Golkar Kabupaten Sumedang, kini mendesak DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, supaya menggelar Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) untuk kepengurusan DPD Golkar Sumedang.

Desakan Musdalub ini, sebagai bentuk kekecewaan para pengurus PK Golkar di 26 Kecamatan, terhadap kegagalan kepengurusan DPD Golkar Sumedang dalam pencapaian target politik pada dua event pesta demokrasi, yakni Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

Dimana, pada perhelatan Pilkada 2018 lalu kepengurusan DPD Golkar Sumedang dinilai gagal meraih kemenangan. Begitu juga dalam perhelatan Pemilu 2019, Pengurus DPD Golkar Sumedang kembali mengalami kekalahan, hingga harus kehilangan 3 kursi di parlemen DPRD Kab. Sumedang.

"Pada Pemilu kemarin suara Golkar jeblok. Dari yang semula pada Pemilu 2014 bisa meraih 120.000 suara, pada Pemilu 2019 kemarin raihan suaranya menurun drastis menjadi 88.000 suara. Bahkan kursi DPRD Kabupaten yang semula 10 kursi pun kini hanya jadi 7 kursi," kata Ketua FK-PK Partai Golkar Sumedang, Hasan Supriadi, di Kantor DPD Golkar Sumedang, Senin 20 Mei 2019 malam.

Dengan adanya kegagalan tersebut, akhirnya muncul mosi tidak dari para pengurus PK se-Kabupaten. Mosi tidak percaya ini, lanjut Hasan, sebenarnya telah dilayangkan dalam bentuk surat pernyataan dari FK-PK kepada DPD Golkar Provinsi pada tanggal 1 Mei 2019, namun ajuan tersebut sampai sekarang masih belum ada tindaklanjut.

Oleh karena itu, FK-PK Golkar, Minggu 19 Mei 2019 lalu kembali menggelar musyawarah di Rumah Makan Saung Bagus Rancakalong. "Hasil dari rapat tersebut, kami semua pengurus PK sepakat untuk melayangkan surat desakan ke DPD Golkar Provinsi. Isi dari surat tersebut intinya, mendesak DPD Golkar Jabar supaya menyetujui untuk dilaksanakan Musdalub DPD Golkar Sumedang," ujarnya, seraya mengatakan surat desakan itu akan dilayangkan Selasa 21 Mei 2019.

Sebab, seperti diketahui seluruh pengurus PK Golkar di Sumedang, kini sudah tidak percaya lagi kepada kepungurusan DPD Partai Golkar Sumedang di bawah kepemimpinan Ketua DPD Golkar Sumedang Sidik Jafar.

Atas dasar itu, mereka (para pengurus PK), berharap kepada DPD Golkar Jawa Barat supayandapat segera menanggapi desakan Musdalub ini, dikarenakan Musdalub ini sifatnya sudah sangat mendesak.

Surat tembusan

Sekretaris DPD Partai Golkar Sumedang, Yogie Yaman Santosa, membenarkan soal adanya desakan Musdalub dari FK-PK Golkar. Bahkan menurut dia, DPD Golkar Sumedang sendiri hari ini telah menerima surat tembusan dari FK-PK se-Sumedang terkait permohonan Musdalub itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat