kievskiy.org

Tanggul Jebol Ancam Ribuan Hektare Sawah

PETUGAS mengecek tanggul jebol di wilayah Anjatan, Indramayu, belum lama ini. Akibat tanggul jebol, ribuan hektare lahan sawah terancam kering.*/GELAR GANDARASA/PR
PETUGAS mengecek tanggul jebol di wilayah Anjatan, Indramayu, belum lama ini. Akibat tanggul jebol, ribuan hektare lahan sawah terancam kering.*/GELAR GANDARASA/PR

INDRAMAYU, (PR).- Sebuah tanggul irigasi jebol di wilayah Wanguk, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu. Akibatnya ribuan hektare tanaman padi terancam mati kekeringan. 

Dikhawatirkan juga jebolnya tanggul bisa meluas ke wilayah lainnya. Penanganan perbaikan mesti segera dilakukan guna menghindari puso.

Jebolnya tanggul di Wanguk itu terjadi pada pekan kemarin. Akibatnya sejumlah areal persawahan pun kekeringan. Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Indramayu Sutatang mengatakan, jebolnya tanggul meninggalkan dampak yang begitu besar bagi petani.

Betapa tidak, pasokan air ke wilayah seperti Kandanghaur, Patrol, dan Anjatan menjadi berkurang drastis. Padahal di wilayah Anjatan dan Kandanghaur sebagian sudah melaksanakan proses tanam. "Sedang membutuhkan banyak air," kata Sutatang, Selasa, 11 Juni 2019.

Adapun desa terdampak di Kandanghaur antara lain Karangmulya, Wirakanan, Karanganyar, dan Wirapanjinan. Desa-desa itu letaknya cukup jauh dari saluran iirigasi. Selain bergantung pada air irigasi, mereka pun bergantung pada air hujan.

Diperkirakan luasan sawah yang terdampak lebih dari 2.000 hektare. "Semua terancam dengan berkurangnya pasokan air," ujar dia.

Untuk bisa bertahan hidup, sebagian petani mengambil air dari kali yang letaknya berdekatan dengan sawah. Meskipun tak memadai, pasokan air diharapkan bisa mengurangi risiko tanaman mati. Hingga saat ini, KTNA pun masih melakukan pemantauan akibat dari jebolnya tanggul tersebut.

Petani pun pastinya berharap, tanggul jebol tersebut bisa diperbaiki segera. Pasca Lebaran ini, kebanyakan petani sudah memulai kembali proses tanam padi.

Hampir di wilayah Kabupaten Indramayu sawah-sawah sudah disemai kembali. Selain memanfaatkan ketersediaan air, kata dia, hal itu guna menjaga agar sawah tak menderita kekeringan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat