PURWAKARTA, (PR).- Sosialisasi program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 menggunakan pendekatan sosial yang humanis. Komando Distrik Militer 0619 mulai menerjunkan puluhan personel ke lokasi di Desa Cisaat, Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta.
Personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) membantu masyarakat mulai dari perbaikan rumah hingga mengajar siswa Sekolah Dasar (SD). Salah satunya, perbaikan rumah tak layak huni milik warga bernama Icih (70).
"Emak senang sekali, ada yang bantu perbaiki rumah emak yang rusak. Tinggal di sini sudah dari kecil, baru diperbaiki sekarang," ujar Icih, Jumat, 27 September 2019. Ia pun menyatakan belum pernah mendapatkan bantuan serupa dari pemerintah.
Icih yang tinggal bersama keluarganya menuturkan bahwa mereka tidak mampu memperbaiki rumahnya karena hanya berprofesi sebagai buruh tani. Saat lahan-lahan kekeringan seperti sekarang, mereka pun tidak memiliki pekerjaan.
Para murid SD juga tidak lulut dari kegiatan sosialisasi TMMD dari para anggota TNI. Kedatangan sejumlah personel itu bahkan disambut antusias para murid di kelas 1 SD Negeri Cisaat yang tengah belajar di kelasnya.
"Saya ingin menjadi tentara kalau sudah besar nanti," kata salah seorang murid bernama Fahri (7), dengan antusias. Cita-cita tersebut diinginkannya setelah menyaksikan personel TNI membantu warga dan berencana membangun jalan di desanya.
Bukan hanya infrastruktur, TMMD juga mempererat hubungan dengan masyarakat
Kepala Seksi Teritorial, Kapten Armed Amarudin, mengatakan, ia berharap bantuan TNI itu bermanfaat bagi masyarakat. "Kegiatan ini termasuk dalam rangkaian Pra-TMMD ke-106," katanya saat ditemui di Markas Kodim 0916 Purwakarta.
Menurut dia, pendekatan humanis dalam program TMMD itu bisa menambah erat hubungan TNI dengan masyarakat. Hal itu pun menjadi sasaran tambahan selain sasaran utama yang lebih fokus pada pembangunan infrastruktur.