PANGANDARAN, (PR).- Berniat menunjukan aksi sulapnya dengan memakan paku, Deni Nugraha (13), pelajar kelas 7E SMP Negeri 2 Parigi dibawa ke rumah sakit Hasan Sadikin Kota Bandung.
Paku yamg semula digigit saat menunjukkan sulap kepada teman-teman di sekolah, tertelan dan bersarang di paru-parunya.
Setelah dirawat selama hampir dua pekan, putra dari pasangan Rosdiana dan Martianingsih, warga Dusun Sukamanah, Desa Cintaratu, Kecamatan Parigi, Pangandaran itu sudah menjalani operasi.
Saat ini dia tengah menjalani proses pemulihan di salah satu ruangan rawat inap di RS Hasan Sadikin, Kota Bandung.
Menurut keterangan Petugas Usaha Kesehatan Sekolah SMPN 2 Parigi Yuli Mulyati, yang didampingi Kepala Sekolahnya Muslihin, kejadian tersebut terjadi pada Rabu 13 November 2019 saat korban bersama teman-temannya pada jam istirahat.
Yuli mengatakan, saat itu, seluruh siswa bersiap melaksanakan salat zuhur. Sambil menunggu antrean wudu, Deni Nugraha unjuk kebolehan di hadapan teman-temannya dengan cara memasukan paku ke dalam mulutnya.
"Entah kenapa, menurut pengakuan teman-temannya, paku itu diletakan di atas lidahnya. Tiba-tiba kaki korban, yang ada bekas luka akibat jatuh saat bermain sepak bola, terinjak oleh temannya. Korban kaget dan menjerit, tanpa sadar paku yang ada di dalam mulutnya tiba-tiba tertelan," uajr Yuli, Kamis 28 November 2019 kepada wartawan Kabar Priangan Agus Kusnadi.
Dua pekan penantian