PIKIRAN RAKYAT -Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengetahui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah menyambangi Pesantren milik keluarga wakilnya Uu Ruzhanul Ulum, Pesantren Miftahul Huda, Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya pada akhir pekan lalu. Ridwan meminta kunjungan Anies tersebut jangan dikaitkan pada agenda politik.
Di sisi lain, Ridwan mengapresiasi sikap Uu terhadap orang nomor satu di Jakarta itu ketika mendampingi sang paman saat itu.
"Kunjungan Anies tidak perlu dihubung-hubungkan dengan politik terutama agenda Pilpres 2024 karena momentumnya masih jauh. Politik Pilpres di Indonesia selalu memberi kejutan di akhir," kata Ridwan, Jumat 7 Februari 2020.
Baca Juga: Prediksi Pakar: Virus Corona Akan Lenyap Mei 2020
Menurut Ridwan, jika ada kaitannya dengan politik, Anis pasti akan membuka komunikasi.
"Nanti siapa, bagaimana, suka ada kejutan-kejutan di akhir proses. Kalau kita lihat di 2019 siapa yang menduga Pak Ma'ruf Amin dicalonkan atau Pak Sandiaga Uno. Ini menunjukan politik itu bukan matematika tidak bisa dihitung jauh-jauh hari. Tapi kalau komunikasi itu harus dibangun saya kira itu baik,” tutur dia.
Di sisi lain, Ridwan mengapresiasi sambutan positif keluarga besar Pondok Pesantren Miftahul Huda yang menerima kunjungan Anies. Ridwan mengaku tidak keberatan dalam kunjungan tersebut Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum turut serta mendampingi.
Baca Juga: Doa Meminta Keselamatan Dunia dan Akhirat Seperti Rasullulah SAW
“Saya kira begini, Pak Uu itu latar belakangnya santri di Miftahul Huda dan keluarganya. Jadi kalau ada tamu ya wajar menyambut sebagai tuan rumah,” kata dia.