kievskiy.org

11.500 Pelanggan PDAM Tirta Bhagasasi Kekurangan Air Bersih, Taufik : Instalasi Pengolahannya Rusak Terendam Banjir

PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi berkomitmen untuk memaksimalkan pelayanan air bersih. *
PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi berkomitmen untuk memaksimalkan pelayanan air bersih. *

PIKIRAN RAKYAT - Sedikitnya 11.500 pelanggan PDAM Tirta Bhagasasi di wilayah kerja cabang Rawalumbu terkena dampak penghentian pasokan air, akibat instalasi pengolahan yang belum pulih pascabanjir.

Kepala PDAM Tirta Bhagasasi Cabang Rawalumbu Taufik P mengatakan, instalasi pengolahan air yang berlokasi di Perumahan Bumi Bekasi Baru dekat tol Jakarta-Cikampek turut terendam banjir, Selasa, 25 Februari 2020.

"Sampai hari ini teknisi kami masih memperbaiki tiga pompa distribusi yang rusak karena banjir. Kami upayakan perbaikan bisa cepat selesai agar distribusi kembali normal," kata Taufik, Kamis, 27 Februari 2020.

Baca Juga: Penelitian Harus Relevan dengan Masalah di Sekitar Kampus

Selain mesin pompa yang terendam, aliran listrik sejak Selasa, 25 Februari 2020 mati dan baru menyala Rabu, 26 Februari 2020 sore.

Menurut Taufik, jumlah pelanggan di PDAM Cabang Rawalumbu sekitar 11.500 sambungan langganan dan melayani beberapa perumahan di Kecamatan Rawalubu, Kota Bekasi.

“Kalau satu pompa sudah selesai diperbaiki, segera akan dipasang dan air bisa didistribusikan ke pelanggan. Namun tekanan air masih kecil.  Intinya, sejak Selasa sampai sekarang selama 24 jam kami bekerja untuk perbaikan pompa yang harus dikeringkan terlebih dahulu,” katanya.

Baca Juga: Sudah Sembuh, Seorang Perempuan Kembali Dinyatakan Positif Virus Corona COVID-19

Perihal terganggunya pasokan air PDAM ini dikeluhkan Naning (60), pelanggan di Taman Narogong Indah.

"Sejak Selasa air tidak ngalir, mana listrik mati, jadi di rumah tidak ada air sama sekali," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat