PIKIRAN RAKYAT - Perumda Pasar Berintan Kota Cirebon memasang wastafel sementara di hampir semua pasar tradisional yang ada di wilayah Kota Cirebon, Jumat 20 Maret 2020.
Setiap pasar disiapkan dua sampai tiga wastafel, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona. Ada 10 pasar tradisional diberi fasilitas tersebut.
Beberapa pasar yang sudah memiliki fasilitas wastafel permanen, tetap mendapat tambahan temporary wastafel. Pemasangan temporary wastafel dilakukan oleh karyawan Perumda Pasar Berintan dan diawasi langsung jajaran direksi.
Baca Juga: Kota Bekasi Siaga Virus Corona, Kegiatan Keagamaan yang Melibatkan Jemaah Dihentikan Dua Pekan
Pemasangan temporary wastafel juga sekaligus menepis kabar burung yang beredar akan adanya penutupan sejumlah pasar di Kota Cirebon, untuk pencegahan corona.
Menurut Direktur Umum Perumda Pasar Berintan, Dudung Abdul Rifai, tidak ada penutupan pasar. Upaya pencegahan penyebaran corona dilakukan dengan penyediaan atau penambahan fasilitas untuk cuci tangan dengan air mengalir dan sabun antiseptik.
Salah satu pasar yang dipasang temporary wastafel adalah Pasar Kramat.
Baca Juga: MU dan Manchester City Sumbang Rp 1,8 Miliar bagi Korban Virus Corona
"Di Pasar Kramat sebenarnya sudah ada dua wastafel, namun masih ditambah lagi satu, sehingga ada tiga wastafel. Disiapkan juga sabun antiseptik,” ungkap Dudung di sela-sela mengawasi pemasangan temporary wastafel.
Pembeli maupun pedagang bisa mencuci tangan di wastafel tersebut dengan sabun antiseptik yang disediakan dengan air mengalir.
Jumlah temporary wastafel yang dipasang di masing-masing pasar menurut Dudung berbeda, tergantung kebutuhan dan disesuaikan sudah ada tidaknya fasilitas wastafel di pasar tersebut.
Baca Juga: Alasan Virus Corona Lebih Mematikan bagi Pria Dibandingkan Wanita
"Ada yang dipasang cuma satu atau dua karena sudah ada fasilitas wastafel, sehingga cuma ditambah. Ada juga yang tiga,” ungkapnya.
Selain memasang temporary wastafel, Perumda Pasar Berintan Kota Cirebon juga memasang spanduk-spanduk imbauan di semua pasar. Imbauan tersebut diantaranya berisi ajakan agar masyarakat senantiasa menjaga kebersihan, menerapkan pola hidup sehat dan memakai masker.
Mengenai kebersihan pasar, Dudung mengungkapkan, Peumda Pasar secara rutin bergotong royong baik dengan pedagang pasar maupun komunitas cinta Kota Cirebon melakukan bersih-bersih pasar.
“Seluruh jajaran Perumda Pasar Berintan turun langsung ikut membersihkan pasar,” ungkap Dudung.***