PIKIRAN RAKYAT - Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung Wanadri bersama Yayasan Wanadri menggalang dana untuk menyiapkan ruangan isolasi, termasuk fasilitas Intensive Care Unit (ICU), hingga pengadaan ribuan APD yang rencananya disalurkan ke beberapa rumah sakit rujukan di Jawa Barat.
Upaya penggalangan dana itu sebagai upaya memitigasi lonjakan pasien yang terinfeksi virus Corona. Terlebih setelah Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah mulai melakukan Rapid Test yang dilanjutkan dengan PCR Test, jika si pasien didiagnosa terinfeksi virus.
Baca Juga: Yana Mulyana: Semoga Kota Bandung Bisa Segera Normal Kembali
Ketua Umum Wanadri Raffi Respati mengatakan, telah memperoleh informasi dari sejumlah pihak, termasuk beberapa manajemen rumah sakit untuk mendata kendala, termasuk lonjakan kebutuhan peralatan medis. “Dari data yang dikumpulkan, terdapat banyak peralatan medis yang dibutuhkan untuk memitigasi lonjakan pasien yang terinfeksi Virus Corona di Jawa Barat,” katanya, Minggu 29 Maret 2020.
Dia mencontohkan, RS Hasan Sadikin saat ini membutuhkan sejumlah peralatan kesehatan mulai dari Ventilator ICU, Bedside/Patient Monitor (wireless), Syringe Pump, Infuse Pump, USG, hingga ribuan Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas medis.
Baca Juga: Xpander Cross Mulai di Ekspor, Mitsubishi Tingkatkan Produksi di Indonesia
Menurutnya, berkaca dari hal tersebut, dibutuhkan kerjasama dan kontribusi dari seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung dan membantu para pejuang medis yang saat ini menjadi garda terdepan dalam menghentikan persebaran virus Corona. “Saat ini pandemi Covid-19 bukan hanya tugas pemerintah, melainkan juga tanggungjawab kita sebagai warga negara yang harus bergerak cepat untuk saling membantu," ujar Raffi.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Wanadri, dr. Tri Wahyu menambahkan, pihaknya telah memperoleh informasi dari manajemen Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung yang saat ini membutuhkan ruangan, peralatan hingga tenaga medis di dalam penanganan pasien yang terinfeksi virus Corona. Berangkat dari hal ini, ia pun berharap masyarakat tergugah dan bisa berkontribusi di dalam pemenuhan peralatan medis untuk membantu Rumah Sakit rujukan di Jawa Barat.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Terus Meningkat , Bogor Raya Minta DKI Jakarta Segera Berlakukan Lockdown
Tri mengaku, manajemen RSHS akan menambah fasilitas ICU dan ruang isolasi dengan mengubah penggunaan 1 gedung yang ada. Kelengkapan ICU tadi, katanya, dibutuhkan untuk bisa menangani pasien yang terinfeksi dan menekan kasus kematian pasien karena mengalami gagal nafas.
“Dengan bertambahnya kasus positif setiap hari tentunya akan menambah jumlah pasien yang harus dirawat dan kita sedang berkejaran dengan waktu tanpa harus saling menunggu," ujar Tri Wahyu yang juga merupakan dokter senior di RSHS Bandung.
Baca Juga: Pemkab Indramayu Pertimbangkan Opsi Karantina Wilayah Antisipasi Covid-19
Yayasan Wanadri sendiri, kata Tri Wahyu, telah membuka layanan donasi yang dapat disalurkan melalui PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dengan nomor 1320070110011 a/n YAYASAN WANADRI atau PT Bank Jabar Banten Tbk (Bank BJB) dengan nomor 0779779779100 a/n YAYASAN WANADRI. Adapun untuk konfirmasi penyerahan bantuan bisa menghubungi Sdri. Neni Herawati, (08111092792) atau Sdri. Tita Pathi (08122020137).
Tri Wahyu pun menegaskan, nantinya setiap donasi dari masyarakat akan dicatat dan dilaporkan secara berkala melalui sejumlah saluran komunikasi, baik internal maupun eksternal.
Baca Juga: Cara Memandikan Jenazah Positif Corona, Dinkes Jabar Beri Penjelasan
Yayasan Wanadri juga dikatakannya telah menggandeng auditor independen untuk melakukan audit terkait penggunaan dana. “Semoga dengan adanya upaya ini kita sebagai anak bangsa bisa bersatu dan merespon cepat Pandemi ini demi menekan dampak dari Virus Corona," ujar Tri Wahyu yang juga pernah menjabat sebagai Kepala IGD di RSHS saat penanggulangan wabah SARS dan Flu Burung. ***