kievskiy.org

Didera Gejala Mirip Corona, 2 Warga Bertetangga di Majalengka Positif DBD

ILUSTRASI nyamuk demam berdarah, DBD.*
ILUSTRASI nyamuk demam berdarah, DBD.* /PEXELS

PIKIRAN RAKYAT –  Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Majalengka menunjukkan kenaikan dibanding Januari lalu dan kasusnya dinyatakan telah diatas rata-rata.

Sebarannya hampir merata baik di suhu udara dingin maupun panas.

Penyebab utama tingginya kasus DBD hingga tahun ini ada yang dinyatakan meninggal adalah karena kurang kesadaran dari masyarakat terhadap kebersihan lingkungan.

Baca Juga: Kenali Tanda Penyakit Meningitis pada Bayi, Anak-anak dan Orang Dewasa

Puja Dewangga (19) dan Kiangka Yuga (5) warga Perumahan Bumi Cikal Asih, Desa Tenjolayar yang rumahnya saling berdekatan kini harus menjalani perawatan di RSUD Majalengka.

Keduanya dinyatakan positif menderita DBD hampir bersamaan.

Kiangka Yuga masuk Rumah Sakit sehari sebelumnya, esoknya Puja masuk Rumah Sakit dengan kondisi yang sama.

Baca Juga: Dari Dewi Sandra hingga Dewi Persik, Ini 8 Hits Featuring Glenn Fredly

Semula keluarganya kaget menduga mereka diserang virus corona, karena saat ini musim covid-19 dan anyak orang langsung tertuju ke covid-19, karena ciri-ciri yang hampir sama yaitu panas demam disertai sesak.

“Hanya kan tidak ada riwayat kontak dengan penderita dan selama ini berada di rumah. Sesaknya diduda dari asma,” ungkap Devi orang tua Puja.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat