PIKIRAN RAKYAT - Satu lagi kejadian oknum ustad bejat terungkap di daerah Depok, Jawa Barat.
Dalam kasus ini, sejumlah santriwati di Pondok Pesantren di Kawasan Beji Timur melaporkan pelecehan dan kekerasan seksual yang dilakukan sang ustad beserta kakak kelasnya.
Dari pengakuan para santri, kekerasan seksual yang dilakukan sang ustad sudah berlaku selama setahun belakangan.
Tetapi aksi bejat tersebut baru terungkap sepekan lalu saat korban mulai berani bicara untuk melaporkan tindakan sang ustad.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News pada Kamis, 30 Juni 2022, perwakilan kuasa hukum para korban, Megawati menyatakan para santri baru bercerita saat libur kegiatan pesantren.
Mereka menceritakan ada 11 santri yang sebenarnya jadi korban, tapi hanya 5 yang berani buka suara ke Polda Metro Jaya.
"Dari 11 orang yang dilecehkan, yang berani untuk speak up (bicara) hanya 5 orang saja. Tapi sekarang yang diperiksa baru 3 orang," kata Megawati menjelaskan.
"Yang 1 orang masih di Bandung, dalam kondisi sakit," tuturnya lagi.
Baca Juga: Sinopsis The Matrix Reloaded: Keanu Reeves Harus Bertarung Lagi Demi Keselamatan Umat Manusia