kievskiy.org

Banyak Anak Sekolah Tumbang, Dinkes Jabar Ingatkan Covid-19 Belum Usai

Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay/Dieterich01

PIKIRAN RAKYAT - Banyaknya anak TK maupun murid SD yang saat ini sakit sehingga tidak bisa belajar di kelas seperti biasa jangan hanya dianggap sebagai faktor cuaca yang pancaroba.

Gejala batuk, pilek, flu dan demam tersebut kemungkinan merupakan gejala Covid-19 yang sampai saat ini belum usai.

Demikian diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat dr Nina Susana Dewi menuturkan, masyarakat harus menyadari bahwa Covid-19 ini belum berakhir.

Di Jawa Barat (Jabar) setiap harinya sejak Juli rata-rata jumlah kasus harian 1.100-1.500 kasus.

Baca Juga: Dendam Diduga Jadi Motif Ferdy Sambo Habisi Nyawa Brigadir J, Murka Ajudan Cepu ke Istrinya Soal 'Si Cantik'

"Covid-19 itu belum hilang jadi masih ada, Jawa Barat masih kasusnya 1.100 -1.500 jadi belum landai.

"Artinya kita harus melakukan protokol kesehatan. Nah sekarang kan sekolah sudah mulai jadi harus hati-hati," ucap dia Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis 11 Agustus 2022.

Menurut dia, kalau mau mencegah Covid-19 harus menerapkan 3 M di sekolah dan begitu ada anak yang batuk harus istirahat di rumah.

Baca Juga: Motif Pembunuhan Brigadir J Disimpan Rapat, Polri: untuk Menjaga Perasaan Semua Pihak

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat