PIKIRAN RAKYAT - Belum lama ini muncul kabar tak sedap soal kasus penusukan di angkutan kota (angkot) yang terjadi di depan SMAN 1 Tanjungsari.
Pelaku digadang-gadang menikam lebih dari satu orang penumpang dengan menggunakan senjata tajam.
Menindaklanjuti kabar yang berdar luas di tengah masyarakat, Kapolsek Tanjungsari, Kompol Ahmad Nurzaman mengatakan ada kesalahpahaman atau salah persepsi dalam kasus tersebut.
Berdasarkan fakta yang terjadi di lapangan, nyatanya pelaku tidak menusuk siapa pun melainkan hanya mengancam.
Baca Juga: BRI Liga 1 Persib vs Persija: Luis Milla Lakukan Pembenahan hingga Victor Igbonefo Siap Diturunkan
"Bukan kasus penusukan, tapi pengancaman menggunakan senjata tajam," kata Ahmad.
Diduga lantaran panik, dua penumpang yang dikabarkan merupakan ibu-ibu spontan loncat dari angkot hingga alami luka-luka.
"Ada dua korban," kata Ahmad.
Saat ini pelaku pengancaman sudah diamankan di Polsek Tanjungsari.