PIKIRAN RAKYAT - Akibat diguyur hujan lebat selama satu malam penuh, sejumlah pemukiman warga di wilayah Kabupaten Pangandaran terendam banjir.
Seperti halnya yang terjadi di daerah pemukiman warga di tiga dusun Desa Batukaras Kecamatan Cijulang juga terendam banjir.
Luapan air di sungai Green Canyon membuat sejumlah ruas jalan dan pemukiman warga yang tidak jauh dari sungai ikut terdampak, sehingga banyak warga yang mengungsi ke tempat yang lebih aman di daratan yang lebih tinggi.
Bahkan kabarnya, saat banjir merendam wilayah pemukiman di Dusun Cidahu Desa Batukaras, ada salah satu warga yang meninggal dunia dan terpaksa akan dimakamkan di tempat lain di dataran tinggi, pasalnya tempat pemakaman umum di desa tersebut juga ikut terendam banjir sehingga tidak dapat untuk dilakukan proses pemakaman.
Baca Juga: Galon Sekali Pakai Berpotensi Mengandung Etilen Glikol, Bukan Solusi Tepat Tangani Sampah Plastik
Kepala Desa Batukaras Dede Hadi membenarkan, bahwa pemukiman warga khususnya di tiga dusun yang terendam oleh banjir akibat luapan sungai Green Canyon setelah diguyur hujan lebat selama satu malam.
Bahkan di tengah-tengah kondisi sedang banjir, kata Dede, ada salah satu warga di Dusun Cidahu yang meninggal dunia, sehingga untuk membawa keranda jenazah pun harus diangkut menggunakan perahu.
"Karena lokasi TPU nya juga ikut terendam banjir, maka proses pemakaman dilakukan di daerah dataran tinggi yang tidak terkena banjir tidak jauh dari rumah almarhum," ungkap Dede, Rabu 26 Oktober 2022.
Seraya dirinya mengatakan, belum mengetahui berapa jumlah rumah warga di Desa nya yang terdampak banjir.