/photo/2020/07/06/3316080019.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Ratusan apartur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Tasikmalaya dan instansi seperti Kejaksaan, Polres, Kodim, MUI dan Kemenag menjalani swab PCR massal, Senin, 6 Juli 2020.
Kegiatan yang dipusatkan di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, ini menargetkan diikuti oleh 114 orang dari 11 intansi pemerintah.
Uji Swab ini merupakan rangkaian uji swab massal yang dilakukan maraton oleh Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya.
Baca Juga: Trase Pertama Tol Cigatas Hubungkan Bandung-Cilacap, Pintu Keluar Tasikmalaya di Jalan Sewaka
Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Percepatan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya, dr. Heru Suharto mengatakan tes swab PCR dilaksanakan terhadap perwakilan dari tiap-tiap SKPD dan instansi di lingkungan pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya. Setidaknya ada 11 SKPD dan instansi yang mengikuti tes.
"Kami menyediakan empat stand pemeriksaan. Stand 1 untuk Setda, DPRD, Setwan dan Inspektorat. Stand 2 untuk Kepolisian, Kejaksaan, Kodim, Kemenag dan MUI," terang Heru, yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya.
Kemudian, lanjut dia, dibuat juga stand 3 untuk tim gugus tugas dan stand 4 untuk Dinas Lingkungan Hidup (LH), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud), dan Satgas Dinkes.
Baca Juga: Beda Usia 9 Tahun, Billy Syahputra Ungkap Alasan Nyaman dengan Amanda Manopo: Seperti Mesin ATM
Dari jumlah total untuk swab massal atau PCR massal lingkungan ASN Kabupaten Tasikmalaya bakal berlangsung selama dua hari. Yakni pada Senin-Selasa, 6-7 Juli 2020, ditargetkan 114 orang, dengan jumlah 11 instansi.
Kabid Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya, Atang Sumardi, menambahkan untuk pelaksanaan swab massal di tingkat kecamatan dan pusat-pusat keramain sudah dilaksanakan dan selesai Jumat, 3 Juli 2020.
"Jadi untuk target keseluruhannya ada 1.314 orang. Untuk ini yang terakhir," jelas dia.
Dari hasil swab PCR yang telah dilakukan, hingga kini Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya belum menemukan adanya temuan kasus baru Covid-19. Meski demikian, bukan berarti menurunkan kewaspadaan terhadap adanya potensi Covid-19.***