kievskiy.org

Curhat Lucky Hakim saat Jadi Wabup Indramayu: Hanya 3 Kali Perjalanan Dinas hingga Rumdin Tak Dijaga Satpol PP

Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim.
Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim. /Instagram/@luckyhakimofficial

PIKIRAN RAKYAT - Lucky Hakim curhat ke Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengenai apa yang dirasakannya selama menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu. Mulai dari tak banyak melakukan perjalanan dinas hingga rumah dinasnya (Rumdin) yang tak dijaga Satpol PP selama setahun terakhir.

Dia menuturkan, terakhir bertemu dengan Ridwan Kamil di Kabupaten Bandung Barat saat menghadiri acara Hengky Kurniawan hampir 2 tahun lalu. Pada saat itu, Hengky Kurniawan masih menjabat sebagai Wakil Bupati KBB.

"Itulah terakhir perjalanan dinas saya pak, karena semenjak menjabat saya cuma dapat perjalanan dinas 3 kali ke Bandung, dan ke Bandung lagi waktu itu. Setelah itu ya sudah, saya tidak pernah ada perjalanan dinas lagi," kata Lucky Hakim, Jumat, 17 Februari 2023.

Selain jarang melakukan perjalanan dinas, dia juga curhat tak memiliki ajudan hingga asisten pribadi (Aspri). Bahkan, dia menyetir sendiri saat bertolak ke Bandung setelah mendengar sang Gubernur mencarinya.

Baca Juga: Kala Wabup Indramayu Lucky Hakim Kontak Ridwan Kamil via Medsos karena Tak Punya Ajudan

"Saya datang ke Bandung menyetir sendiri, karena saya tidak punya pengawalan Polisi, Patwal, tapi yang penting saya meluncur ke Bandung secepat-cepatnya," ucap Lucky Hakim.

"Saya membaca di berita online juga pak Gubernur sudah mengirim tim ke Indramayu, saya khawatir kalau misalnya sampai di kantor, mungkin nggak ada orang pak karena kantor saya juga kan tutup pak. Tidak ada Aspri, tidak ada tukang ketik, tidak ada yang jaga, nggak ada ajudan, protokoler, jadi saya khawatirkan mungkin suratnya ke sana (tapi) sayanya nggak tahu," tuturnya menambahkan.

Tidak hanya itu, Lucky Hakim juga bercerita bahwa rumah dinasnya sebagai Wakil Bupati Indramayu sudah setahun ini tidak dijaga oleh Satpol PP. Oleh karena itu, setelah mengundurkan diri, dia tak lagi menempati hunian tersebut.

"Kalau bapak ke rumah dinas saya di Indramayu, ada orang di sana tapi keluarga saya, semenjak saya mengundurkan diri, tidak berkenan saya berada di rumah dinas karena khawatir. Namanya keluarga pak, khawatir sama mungkin keselamatan saya, barangkali ada oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, karena rumah dinas wakil bupati Indramayu juga tidak ada Satpol PP-nya, udah dari tahun lalu pak, udah hampir setahun," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat